7 Contoh Kegiatan Sosial yang Cocok Dilakukan saat Bulan Ramadan

Assalamu'alaikum, akhirnya udah sampai di postingan yang ke 10. Bela-belain nulis pas jam istirahat dan editing gambarnya sehabis sahur sambil nunggu sholat subuh. Finally, bisa sampai sini dan gak sabar kurang sedikit lagi gaes. Tolong banget buat diri sendiri, selesaikan sampai postingan ke 15 yah! Aamiin. Langsung masuk ke topik aja yuk! 

Bulan Ramadan merupakan bulan yang penuh berkah, pada bulan yang suci ini umat muslim bersama-sama melakukan ibadah puasa dan diwajibkan untuk menahan hawa nafsu (makan/minum, dll) sebagai bentuk ketakwaan kita terhadap Allah SWT. Selain berpuasa tanpa makan dan minum, banyak sekali kegiatan selama bulan Ramadan yang bisa kita lakukan agar puasa kita mendapatkan banyak pahala.

Sebagai fitrahnya manusia, tentunya bersosialisasi itu sangat penting dalam kehidupan masyarakat guna mempererat hubungan antar manusia, menambah ilmu dan membentuk kepribadian yang unik sebagai karakter bermasyarakat. Pada bulan kebaikan ini, biasanya banyak orang berramai-ramai melakukan kegiatan sosial dengan tujuan mencari keberkahan Ramadan semaksimal mungkin.

Oleh karena itu ada baiknya kita memilih kegiatan sosial yang manfaatnya dapat dirasakan tidak hanya untuk diri sendiri tetapi juga untuk orang lain.  Beberapa kegiatan tersebut diharapkan dapat meningkatkan kepedulian sosial dan rasa kemanusiaan serta mempererat hubungan persaudaraan antar sesama dan keluarga.

Berikut ada beberapa contoh kegiatan sosial yang cocok dilakukan saat bulan Ramadan :

1. Buka Bersama
Berkumpul dan bercengkrama bersama teman-teman seperjuangan atau beberapa circle pertemanan saat berbuka puasa. Buka Bersama atau biasa disebut dengan bukber adalah momen yang tepat untuk mengundang kerabat, teman dan rekan kerja, atau kelompok lainnya untuk duduk makan bersama sambil menyantap hidangan spesial. Kegiatan bukber ini sudah biasa dilaksanakan dan menjadi tradisi dalam bulan Ramadan. Selain itu bukber juga bertujuan untuk memperkuat silaturahmi dan hubungan antar individu.  

2. Berbagi Takjil Gratis
Banyak orang yang terpaksa harus berbuka puasa di jalan, bisa karena pekerjaan atau memang terjebak macet. Oleh karena itu kegiatan berbagai takjil ini dapat menolong para pengendara mobil, motor, atau alat transportasi lain serta pejalan kaki yang masih ada di jalanan ketika waktu berbuka. Biasanya kegiatan ini dilakukan secara berkelompok pada sore hari menjelang buka puasa, caranya dengan menyebar di pinggiran jalan sambil berbagi takjil atau makanan pada semua orang yang melewatinya. Seperti sabda Rasulullah SAW yang mengatakan "barang siapa memberi makan pada orang yang berpuasa, maka ia mendapat pahala seperti orang-orang yang berpuasa tanpa mengurangi pahala mereka sedikitpun". MasyaAllah, mari terus menebar kebaikan.

3. Sahur On The Road (SOTR)
Selain berbagi takjil, ada lagi kegiatan sosial dengan tema berbagi yaitu Sahur On The Road (SOTR). Kegiatan ini biasa dilakukan oleh komunitas atau organisasi tertentu, kalian juga bisa mengajak teman atau keluarga untuk berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Sama seperti takjil, berbagi sahur juga bisa dilakukan di pinggir jalan atau menyebar ke lokasi-lokasi tertentu. Kalian bisa membagikan makan sahur untuk orang-orang yang harus berjuang sejak pagi buta, atau bahkan belum sempat istirahat karena tuntutan ekonomi. Misalnya dibagikan ke tukang sapu, pemulung, anak jalanan, tukang ojek, atau orang lain yang membutuhkan. Dengan makan sahur di jalanan seperti ini, kita bisa merasakan betapa nikmatnya makan bersama di luar dengan orang-orang yang membutuhkan. 

4. Bakti Sosial di Panti Sosial atau Rumah Yatim
Ramadan juga saat yang tepat untuk melakukan bakti sosial di panti sosial atau rumah yatim. Ada banyak kegiatan yang bisa kita lakukan saat bakti sosial, mulai dari mengajar, bermain, pelatihan, atau sekedar buka puasa bersama dan sholat Terawih berjamaah. Dengan melakukan kegiatan bakti sosial ini, kita bisa saling bertukar pengalaman dan perasaan dengan adik-adik atau orang lain yang nasibnya tak seberuntung kita. Selain berbagi rejeki, kita pun bisa sambil belajar dan introspeksi diri, sarana bersyukur atas kelebihan apapun yang Allah kasih pada kita.

5. Sedekah (anak yatim piatu dan kaum duafa)
Bagi kalian yang memiliki rejeki lebih, juga bisa bersedekah dengan memberikan santunan terhadap anak yatim dan kaum duafa. Dengan menyisihkan sebagian kecil rejeki kita untuk mereka, bisa menambah sedikit kebahagiaan yang belum tentu bisa dirasakan semua orang. Santuan ini bisa berupa uang, parcel sembako, bingkisan kue atau bahkan pakaian untuk persiapan merayakan hari Raya. Ingatlah teman bahwasanya ganjaran selama bulan puasa akan dilipatgandakan dibanding bulan-bulan lainnya. Yuk berlomba-lomba menuju kebaikan!

6. Wakaf Al-Qur'an
Menyedekahkan Al-Qur'an sama halnya dengan sedekah tanah atau bangunan yang utuh. Betapa mulianya orang yang bersedekah Al-Qur'an, dimana yang kita sedekahkan akan menjadi amalan jariyah tak terputus walaupun kita telah tiada. Selagi harta wakaf tersebut selalu digunakan manfaatnya, maka pahala terus mengalir untuk pewakafnya.

7. Membersihkan Masjid dan Peralatan Ibadah
Momen Ramadan bisa dimanfaatkan untuk membersihkan sarana prasarana Masjid/Mushola, supaya tempat beribadah selalu bersih dan nyaman untuk sholat. Selain membersihkan Masjid, jangan lupa untuk mengganti peralatan ibadah yang ada di dalamnya, contoh mukenah, sarung, sajadah, karpet pembatas shaf sholat. Selagi diganti dengan yang bersih dan wangin, yang lama bisa kita cuci lagi untuk menggantikan stock yang telah terpasang. Dengan mencuci peralatan ibadah ini, secara tidak langsung kita juga ikut andil dalam menyempurnakan syarat sah sholat para jamaah masjid yang sholat di dalamnya. 

Nah dari beberapa pilihan kegiatan sosial di atas, kalian sudah pernah melaksanakan yang mana nih? Selain di bulan Ramadan, kita juga bisa rutin berkegiatan sosial untuk mengisi waktu luang supaya lebih produktif. Dilansir dari laman Young On Top (YOT) berikut ini adalah 10 manfaat kegiatan sosial dalam kehidupan sehari-hari :

1. Interaksi sosial dapat meningkatkan mood dan kesejahteraan emosional, dapat membantu mengurangi stress dan menjadi pribadi yang lebih bahagia
2. Berinteraksi dengan berbagai macam orang dan situasi sosial membantu meningkatkan keterampilan komunikasi, seperti mendengar, berbicara, berempati
3. Memperkuat hubungan pertemanan dan mendapat dukungan sosial
4. Dapat berkontribusi pada komunitas dan merasa puas karena partisipasinya
5. Mengembangkan keterampilan sosial yang diperlukan untuk berinteraksi dengan orang lain, baik dalam pekerjaan atau kehidupan bermasyarakat
6. Secara tidak langsung menurunkan risiko penyakit mental seperti depresi dan kecemasan
7. Dapat meningkatkan rasa percaya diri dan harga diri karena sudah ikut andil dalam kegiatan sosial
8. Kegiatan sosial yang sering melibatkan aktivitas positif seperti olahraga, seni, amal atau donasi, bisa meningkatkan kesehatan fisik maupun mental
9. Dapat membangun jaringan profesional yang kuat dan meningkatkan peluang berkarir
10. Berpartisipasi dalam diskusi sosial membuat kita memiliki pandangan yang luas dan meningkatkan pemahaman tentang berbagai macam isu dan perspektif

***

Tulisan ini dibuat khusus untuk mengikuti BPN Ramadan Blog Challenge 2024 murni dari pemikiran random penulis dan beberapa riset online. Apabila ada kesalahan kata atau kesamaan pemilihan kalimat, mohon dimaafkan dan ditegur dengan kemurahan hati.

Kalau kalian juga mau ikut tantangan seperti ini, bisa langsung cek saja ke sosial media @BloggerPerempuan atau hashtag #BPNRamadan2024.

Referensi :

• Young On Top Website - https://www.youngontop.com/10-manfaat-kegiatan-sosial/

Inilah Tradisi Unik Bulan Ramadan di Berbagai Daerah Seluruh Indonesia

Assalamu'alaikum, jumpa lagi di tantangan menulis yang ke 9 hari ini. Tidak terasa satu per satu nge-draft dan mikir ide alur cerita/tulisan, tetiba sudah ke 9 aja. Eits, menulis blog itu bukan sekedar tiba-tiba jadi ya! Ada banyak perjuangan serta pengorbanan yang gak perlu diceritakan detailnya. Kalau ada yang kepo gimana proses ngeblog, ya gak apa kapan-kapan yuk sharing disini!

Tantangan menulis kali adalah tentang tradisi unik selama Ramadan yang dilakukan oleh masyarakat di berbagai daerah seluruh Indonesia.

Indonesia merupakan negara yang sebagian besar penduduknya adalah seorang muslim. Dimana bulan Ramadan adalah waktu yang ditunggu-tunggu oleh seluruh umat muslim di dunia, termasuk Indonesia. Tak heran jika masyarakat Indonesia juga antusias dalam menyambut Ramadan dengan melakukan kegiatan-kegiatan tertentu. Kegiatan inilah yang akhirnya secara turun temurun dilakukan dan diwariskan kepada seluruh umat muslim di berbagai daerah. Kemudian kegiatan turun temurun tersebut menjadi suatu kebiasaan yang dikenal dengan sebutan Tradisi. 

Di Indonesia sendiri ada berbagai macam tradisi unik dalam menyambut bulan suci Ramadan, biasanya setiap daerah memiliki nama/sebutan sendiri untuk tradisi tersebut. Tradisi inilah yang nantinya menciptakan suasana indah khas bulan Ramadan dimana seluruh umat muslim melaksanakan ibadah puasa. Apa saja tradisi unik tersebut?

Setelah melakukan riset dari Google, ternyata ada banyak sekali tradisi-tradisi di Indonesia yang berkaitan tentang Ramadan, yaah mengingat banyaknya suku dan budaya Indonesia dari Sabang sampai Merauke, otomatis setiap daerah memiliki sebutan dan keunikannya tersendiri. Nah berikut ini saya rangkum beberapa macam tradisi unik di bulan Ramadan, berdasarkan jenis tradisi, nama dan daerah asalnya. Baca detailnya sampai bawah yuk! 

Tradisi dengan Melakukan Ritual Masyarakat

Padusan - Jawa Tengah dan Yogyakarta

Salah satu tradisi menyucikan diri guna persiapan batin menyambut bulan Ramadan. Biasanya tradisi ini dilakukan oleh masyarakat Jawa Tengah dan Yogyakarta. Padusan sendiri berasa dari kata adus yang berarti mandi. Tradisi ini dilakukan dengan cara berendam di sumber mata air beramai-ramai, tujuannya untuk membersihkan diri secara lahir maupun batin. 

Kuramasan - Jawa Barat

Kegiatan unik kuramasan ditandai dengan proses mandi dan keramas, hampir mirip seperti namanya ya. Biasanya dilakukan oleh Kampung Adat Miduana, Cianjur yang masih menganut tradisi Sunda dalam kehidupan sehari-harinya. Tradisi ini dilakukan secara individu maupun berkelompok, biasanya satu hari menjelang Ramadan, mereka berbondong mendatangi Sungai Cipandak, tempat melakukan ritual unik tersebut. Tak hanya mandi saja, biasanya masyarakatnya juga bersama-sama membersihkan sampah di sekitar sungai, kemudia selesai acara dilanjutkan dengan makan bersama di tepi sungai. 

Mohibadaa - Gorontalo

Masyarakat Gorontalo memiliki keunikan sendiri dalam menyambut bulan Ramadan. Biasa disebut dengan tradisi Mohibadaa, yaitu dengan membalurkan ramuan rempah-rempah tradisional untuk masker wajah. Ramuan rempah-rempah yang digunakan adalah racikan dari tepung beras, humopoto (kencur), bungale (bangle) dan alawahu (kunyit). Masker tersebut digunakan dengan maksud untuk menjaga kondisi kulit saat berpuasa, karena kulit cenderung kering apalagi cuaca Gorontalo yang sangat panas. Ramuan rempah ini bisa dibeli di pasar tradisional tanpa perlu meraciknya sendiri di rumah.

Dugderan - Semarang

Upacara dugderan ini merupakan perpaduan antara 3 etnis yang mendominasi kawasan Semarang, yakni Jawa, Tionghoa, dan Arab. Nama dugderan berasal dari suara tabuhan bedug, 'dug' dan 'der'. Tradisi ini diramaikan dengan ikon warak ngendhog, yaitu atraksi replika hewan berkaki empat dengan kepala naga, sambil menabuh bedug sebagai pertanda awal mula bulan Ramadan.

Tradisi Berkumpul dan Makan Bersama

Banyak kemiripan soal tradisi yang menggabungkan antara "berkelompok" dan "makan-makan bersama". Hanya saja pada setiap daerah ada perbedaan namanya. Contohnya :

Malamang - Sumatera Barat

Tradisi ini dilakukan dengan memasak lemang,  terbuat dari beras ketan putih dan santan yang dimasukkan ke dalam bambu. Tradisi Malamang bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi karena proses pembuatannya sampai dihidangkan untuk makan bersama, harus dilakukan oleh banyak orang secara gotong royong.

Meugang - Aceh

Ciri khas Meugang ditandai dengan proses menyembelih kambing atau sapi,  hanya dilakukan 3x dalam setahun pada perayaan hari besar saja yaitu Ramadan, Idul Fitri, dan Idul Adha. Biasanya masyarakat Aceh memasak daging tersebut di rumah masing-masing lalu membawanya ke Masjid untuk disantap bersama sanak saudara, teman, atau para tetangga.

Megengan - Jawa Timur

Hampir sama namanya dengan Meugang dari Aceh, kalau Megengan ini tradisi khas Jawa Timur. Biasanya dirayakan dengan kenduri atau selametan di Masjid/Mushola. Seluruh masyarakat yang ingin berpartisipasi diwajibkan membawa makanan untuk dibagikan pada pesertanya. Yang tak ketinggalan juga, biasanya Megengan identik dengan Kue Apem, nama apem sendiri berasal dari bahasa Arab "afwan" yang berarti maaf, sehingga kue apem mendandakan permohonan maaf kita pada Allah SWT.

Munggahan - Jawa Barat

Tradisi munggahan seringkali dilaksanakan sekitar satu atau dua hari menjelang bulan puasa. Pada prosesinya, masyarakat akan berkumpul bersama  keluarga, piknik ke suatu tempat wisata, ziarah kubur, makan dan membersihkan tempat ibadah bersama-sama. Pada zaman dulu, anak laki-laki dalam keluarga akan pergi ke sungai untuk membersihkan diri sebagai tanda memasuki bulan suci Ramadan.

Tradisi Ziarah Kubur

Arwah Jamak - Demak

Tradisi ini sudah ada sejak masa Sunan Kalijaga. Arwah Jamak dilakukan dengan membaca doa untuk orang tua, sanak saudara, atau leluhur yang telah meninggal. Doa dibacakan bersama-sama menjelang datangnya bulan Ramadan, bagi warga yang ingin mendoakan anggota keluarganya biasanya menyumbangkan uang untuk tiap 1 nama arwah. Uang yang terkumpul digunakan untuk sedekah ke anak yatim piatu.

Ziarah Kubro - Palembang

Ziarah kubro merupakan tradisi orang Palembang untuk berziarah ke makam habib saat menjelang Ramadan. Disebut "kubro" karena kegiatan ini diikuti oleh puluhan bahkan ribuan orang sekitar, sebelumnya memang hanya diisi oleh keluarga inti saja, namun seiring perubahan waktu banyak masyarakat luar yang ingin berpartisipasi juga. Ziarah kubro biasanya dilakukan dalam 3 hari, pertama-tama peserta melaksanakan sholat berjamaah di Masjid, lalu mereka berjalan beriringan dari satu makam ke makam lainnya sambil menyuarakan syiar Islam, kalimat tauhid, asmaul husna dan sholawat nabi selama acara berlangsung.

Nyadran - Jawa Tengah dan Yogyakarta

Tradisi nyadran biasa dikenal juga dengan istilah ruwahan, dilakukan pada sebulan sebelum puasa di mulai. Biasanya nyadran dilakukan dengan membersihkan makam orang tua atau keluarga yang telah meninggal dunia, kemudian mendoakannya. Nyadran dilakukan sebagai bentuk bakti pada para leluhur, setelah prosesi ziarah kubur, biasanya diikuti dengan kenduri atau makan-makan.

Tradisi Memberikan Bingkisan/Hampers

Munjungan/Weweh - Jawa Timur

Orang Jawa Timur pasti terbiasa dengan tradisi Munjungan, termasuk saya yang sejak kecil melakukannya karena diminta oleh simbah saya. Di daerah lain, munjungan dikenal dengan istilah wehweh atau terater yang artinya "memberi/mengantarkan" sesuatu. Bingkisan yang diberikan bisa berupa sembako, masakan khas Ramadan atau bisa berupa jajanan serta minuman. Tradisi ini biasanya dilakukan oleh orang yang lebih muda pada saudara-saudaranya yang dituakan. Nah pengantar bingkisan ini yang bakal meraup keuntungan banyak, karena saat mengantarkan bingkisan, pulangnya akan digantikan dengan "sangu" alias "angpao". Tradisi ini dilaksanakan sekitar 10 hari menjelang lebaran. Itulah mengapa aset anak kita akan cepat terkumpul meskipun belum masuk lebaran.

Nyorog - Betawi

Nyorog dilakukan oleh masyarakat Betawi dengan membagikan bingkisan seperti sembako, ikan bandeng, dan daging kerbau/sapi pada sanak keluarga. Tujuan nyorog sendiri adalah sebagai pengingat bahwa bulan Ramadan akan segera datang dan sebagai ajang untuk saling bersilaturahmi.

Berbagai macam kegiatan dan namanya unik-unik sekali ya teman, setiap daerah memiliki ciri khasnya masing-masing, meskipun namanya berbeda tetapi tujuannya sama yaitu menunjukkan antusiasme menyambut bulan suci Ramadan. Apakah kalian juga termasuk yang melaksanakan tradisi tersebut di atas? Coba ceritakan tradisi unik apalagi yang ada di daerah kalian? Boleh yuk share di kolom komentar ☺

***

Tulisan ini dibuat khusus untuk mengikuti BPN Ramadan Blog Challenge 2024 murni dari pemikiran random penulis dan beberapa riset online. Apabila ada kesalahan kata atau kesamaan pemilihan kalimat, mohon dimaafkan dan ditegur dengan kemurahan hati.

Kalau kalian juga mau ikut tantangan seperti ini, bisa langsung cek saja ke sosial media @BloggerPerempuan atau hashtag #BPNRamadan2024.

Referensi :

• https://www.liputan6.com/hot/read/4925557/12-tradisi-unik-menjelang-bulan-ramadhan-di-indonesia-penuh-suka-cita-dan-filosofi?page=5
• https://kemenag.go.id/kolom/tradisi-tradisi-unik-di-bulan-ramadan-K5vQZ
• https://www.indonesia.travel/id/id/ide-liburan/tradisi-unik-menyambut-ramadan-dari-berbagai-daerah-diindonesiaaja

Intip Momen Spesial Ramadan 2024 yang Gak Bakal Terlupakan

Assalamu'alaikum, udah mulai stuck mau lanjut nulis challenge blog di bulan Ramadan ini. Tapi gak boleh nyerah deh, manfaatnya bukan cuma buat saya kok, kan bisa buat Asiy dan memudahkan teman-teman online lainnya juga. 

By the way, awalnya saya pengen nulis berurutan sesuai tema yang ditentukan oleh BPN, nah tema yang sekarang ini seharusnya jadi tulisan ke 7 di postingan sebelumnya. Tapi karena belum selesai nulisnya, saya undurlah di postingan ke 8 kali ini. Aaa serius deh ini terasa banget semangat nulisnya harus bener-bener dipacu lagi. Ngos-ngosan gak sih? Huhu

Sebenarnya saya bingung mau nulis momen-momen spesial yang seperti apa ya. Emang ada yang spesial? Rasanya yang saya jalani ya begitu-begitu saja, eh tau-tau Ramadan udah hampir setengah bulan aja dilewati. Jadi buat cerita hari ini saya tulis saja randomly tentang momen berkesan selama berpuasa, soal kabar bahagia atau sedih, bebas apa saja boleh kan ya. 

Intip Momen Spesial Ramadan 2024 yang Gak Bakal Terlupakan

Kebanyakan momen-momen spesial Ramadan tahun ini tidak jauh dari Asiy, tentang perubahan tumbuh kembangnya yang semakin hari semakin pintar. Bukan bermaksud pamer ya teman, saya menulis apapun disini dengan tujuan seperti menulis di buku diary, agar menjadi memori abadi yang nantinya bisa dibaca terus menerus. Bukan cuma saya, pun Asiy saat sudah besar nanti, jadi dia sendiri bisa memantau bebas di blog ini.

Selain tentang Asiy ada juga beberapa kejadian di kantor yang lumayan epic momen dan harus banget ditulis disini biar jadi kenangan yang bisa dibaca berulang-ulang. Dah lah cekidot ajaaah!

Ditinggal Bapak Keluar Kota sejak Hari Pertama Puasa

Sejak bapak sampai rumah dari keberangkatan yang terakhir, sebenarnya bapak sudah mewanti-wanti kalau sepertinya awal Ramadan tahun ini tidak bisa ngumpul bareng sekeluarga. Ternyata betul, bapak berangkat kerja lagi sekitar H-2 masuk bulan Ramadan. Lumayan bikin Asiy kecewa karena baru beberapa hari di rumah, sudah harus berangkat lagi. Setiap kali ingat bapak, selalu ngajak ke stasiun untuk dijemput. Hari pertama ditinggal pun Asiy kena pilek dan seperti biasa, malamnya pasti rewel. Tengah malam bangun minta jemput bapak ke stasiun, bapak mana? Untungnya tidak butuh waktu lama untuk ngasih pengertian Asiy, karena dia emang anak yang act of service and understanding. Saya bilang kalau bapak naik kereta untuk kerja, setelah turun dari kereta bapak lanjut naik pesawat, bapak harus nyebrang lautan, terbang, gak bisa langsung pulang. Harus diselesaikan dulu pekerjaannya, nyari tiket pesawat, baru naik kereta lagi. Alhamdulillah singkat cerita Asih mulai paham dan cuma sesekali nanyain bapak kapan pulang.

Asiy ikut Sholat sampai Rokaat Terakhir

Pertama kali sholat terawih saat memasuki bulan Ramadan adalah momen yang paling mengesankan dan ditunggu-tunggu. Biasanya kalau di awal-awal gini, jamaah membludak sampai ke parkiran, sedangkan menjelang lebaran pasukan menipis tak sebanyak hari pertama. Betul apa betul? Ah tapi jangan didoain gitu ah, InsyaAllah ramai terus ya jama'ah sholatnya. Nah satu hal yang bikin saya terenyuh saat ikut sholat berjama'ah di Mushola dekat rumah adalah saya bisa melihat Asiy yang ikut sholat Isya' lengkap sampai rokaat terakhir, sampai imam mengucap "Assalamu'alaikum" sebagai tanda berakhirnya sholat. MasyaAllah, ibuk bangga sekali nak lihat Asiy sholat dengan tenang, anteng, meskipun belum sempurna sholatmu, tapi Allah tahu usahamu nak. Ini momen pertama kali saya melihat Asiy mengikuti gerakan sholat berjama'ah betul-betul sampai akhir, biasanya dia cuma ikut-ikutan di sebelah saya, itu pun gak sampai selesai. Nah ini dia berhasil menyelesaikan sampai tahiyat akhir. Good job ya nak! Hihi

Asiy Menjadi Anak yang Semakin Kritis

Selain Asiy yang bisa sholat meskipun belum paham bacaan yang seharusnya dibaca, saya juga bersyukur dengan perkembangan pola berpikir Asiy. Dari pengamatan saya ngobrol dengan dia selama di rumah, ada beberapa momen yang bikin ibuk terharu dan paham bahwa dia menjadi bayinya ibuk yang semakin besar dan dewasa. 

Pertama saat kami belajar YouTube di laptop bapak yang sengaja ditinggal di rumah. Sebelumnya kami udah izin duluan untuk main laptop yaa, tetap menjaga adab meminjam barang meskipun satu rumah euy. Disitu Asiy sedang belajar huruf dan nama hewan. Lalu munculah huruf L yang di contohnya ada gambar Lebah 🐝 tapi badan dan sayapnya besar mirip kupu-kupu. Nyeletuk lah Asiy, pertama "eh itu bukan lebah ibuk, itu kupu-kupu laaah" sambil menunjuk layar laptop. Saya sedikit tertegun gak pernah memprediksi dia bakal memprotes salah satu gambar yang menurutnya salah. Tak sampai disitu saja, pas muncul huruf U ada gambar Ular berwarna kuning, dan setelahnya huruf V dicontohkan dengan hewan Viper, gambar ular yang sama cuma diganti warna coklat hitam. Sedangkan Viper ini kan juga termasuk jenis ular, tapi dia berbisa. Asiy memprotes kedua kalinya "eh sama lah kayak yang tadi, ini coklat, tadi kuning, ibuk lihat gambarnya ini sama lah". Saya menanggapi dengan jawaban yang normal dan berusaha menjelaskan perbedaannya supaya diterima Asiy sesegera mungkin.

Yang ketiga momen ketika Asiy bangun terlalu cepat ikut kami makan sahur, saya cerita kalau sedang makan sahur. Tetiba dia nanya :

👧 : Ibuk ibuk, makan sahur itu apa kah?

🧕 : Sahur itu makan dan minum sebelum berpuasa dek, jadi sebelum kita puasa seharian penuh harus makan dan minum dulu sekarang

👧 : Makan sahur itu enak gak ibuk?

🧕 : Enak dong, kan ibuk makan dan minum seperti biasanya, Asiy mau ikut sahur? 

👧 : Mau mau mau (tapi dia cuma mau minum susu aja, sepertinya Asiy mengira kalau sahur itu termasuk jenis/nama makanan)

Semakin kesini, Asiy semakin paham tentang makna berpuasa, sahur dan sholat terawih. Saat siang hari dia 'dengan jahilnya' menawarkan saya makan dan minum, saya pun menjawab "lho ibuk kan gak boleh makan dek" Dia pun mengiyakan dengan "ohiya, ibuk puasa ya?" Gemes banget responnya MasyaAllah.

Kenapa sampai terharu dan kaget? Lebay ah! Ya gapapa dibilang lebay, soalnya saya sadar diri kalau saya tipe orang yang gak berani mengutarakan pendapat dengan leluasa, gak mau menonjol dan takut didengarkan orang lain. Sedangkan Asiy tidak seperti itu, saya sangat bersyukur berarti dia bisa terbuka dengan saya. Semoga saya selalu menjadi ibu sekaligus sahabat yang mampu mendengarkan keluh kesahnya setiap saat. Aamiin. 

Gempa Tuban - Jawa Timur Bergoyang

Sekitar tanggal 22 Maret 2024 kemarin, tepatnya puasa ke 12 Ramadan ya teman-teman. Saat itu hampir jam setengah 12 mendekati waktu istirahat, saya pun melakukan video call dengan Asiy seperti biasa. Tiba-tiba kepala saya terasa pusing dan perut mual seperti diaduk, sepersekian detik teman kantor saya mengucap "eh gempa ya ini?" lalu teman lainnya saling bersahutan dan memvalidasi kondisi yang sedang dialami. Termasuk saya yang mengira kalau vertigo saya kambuh di siang bolong pas puasa-puasa begini, ternyata tadi pusing kepala karena getaran gempa. Langsung ramai di status WA yang sebagian besar isinya orang Mojokerto, Sidoarjo dan Surabaya. Saya pun mengecek pertama kalinya di aplikasi X, karena disitulah beritanya selalu up-to-date, terutama info dari official akun @infoBMKG soal gempa terkini. Dan betul sekali, tak sampai 5 menit langsung muncul pemberitahuan adanya Gempa Magnitudo 6.0SR dengan titik episentrum 132KM arah Timur Laut Tuban-Jawa Timur, kedalaman sekitar 10KM (termasuk gempa dangkal) Alhamdulillahnya tidak berpotensi Tsunami. Dari situ muncul beberapa video dokumentasi amatir dari beberapa kiriman teman lain yang menunjukkan kerusakan-kerusakan akibat gempa barusan. Ada laporan beberapa kerusakan parah dan banyak lagi kerusakan ringan pada rumah ataupun toko tempat usaha masyarakat di area Gresik, Tuban dan sekitarnya. Kalau kerugian materil dan infrastruktur sudah pasti ada ya teman-teman, urusan duniawi masih bisa diusahakan, jika sudah menyangkut nyawa manusia, hanya Allah yang mampu berkehendak. Ya Allah, semoga tidak ada korban duka dan minim korban luka pada kejadian ini.

Saat waktunya istirahat, saya tertidur sangat pulas di meja kerja. Gak biasanya lho saya tertidur gini, kalau saya tidur siang itupun biasanya karena gak enak badan. Nah kemarin ini mungkin efek gempa, pusing dan mual sebentar. Mungkin itu ya? Hehe

Setelah bangun tidur dan memulai kerja lagi, saat fokus di depan laptop saya, tetiba kantor saya bergoyang, bumi bergetar, terasa sekali mengayun-ayun. Kali ini getarannya lebih jelas, dan lebih lama dari sebelumnya. Ternyata gempa susulan dengan Magnitudo 6.6SR dari titik yang sama. Dan saat saya tidur tadi juga katanya ada gempa kedua yang kekuatannya lebih kecil dibandingkan yang pertama tadi. Ketika baca berita pun, Astaghfirullah ternyata udah ada sekitar 7 kali gempa susulan yang tercatat. Dan gempa yang paling besar dirasakan sekitar jam 15.50an sore ini, sampai seluruh karyawan keluar ruangan, pun juga rekan-rekan kami di Gresik, Sidoarjo dan Surabaya yang merasakan kepanikan yang sama.

Fun fact : adik perempuan dari salah satu teman saya, saat gempa 6.6SR tadi, dia mengira kalau dirinya sedang sakit dan langsung membatalkan puasanya, lalu minum obat pusing/mual. Padahal setelah gempa selesai, dia gak kenapa-napa. Hehe gemes banget sih, kocak juga, tapi gak tau nasib puasanya gimana ya? Apa dia lanjut puasa lagi?

Bukber Circle Kantor Salah Reservasi Resto

Masih di hari yang sama dengan kejadian gempa tadi, saya dan rekan-rekan kantor satu tim berencana untuk buka bersama, traktiran ulang tahun salah satu teman kantor ceritanya. Sebenarnya kami ingin bukber ke Warung Apung Rahmawati daerah bypass Krian, Sidoarjo. Tapi karena dadakan banget, restonya menolak dengan alasan tempatnya penuh karena belum reservasi. Alhasil kami ubah rencana mencari resto terdekat dari kantor dan yang pasti harus available.

Semua setuju untuk bukber ke Lesehan Kebon Pring, Trosobo dan langsung reservasi tempat takut gak kebagian lagi. Setelah dikonfirmasi ternyata masih ada tempat lesehan untuk 16 orang sesuai tim kami. Segera kami pesan menu dan meja pada siang hari untuk buka puasa sore itu. Alhamdulillah masih bisa dan kebagian.

Mendekati maghrib, sekitar jam setengah 6 rombongan kami berangkat ke resto tersebut naik motor masing-masing. Langit sudah mulai petang, suasana buka puasa sangat terasa karena meja-meja disana terlihat full rombongan lain yang sudah datang lengkap dengan makanan yang sudah disajikan.

Kami yang baru datang masih di tempat parkir, melihat ada beberapa teman kami yang datang duluan sedang ngobrol sama salah satu pegawai resto dengan wajah yang sangat serius. Sepertinya ada masalah ini, batin saya.

Setelah mendekati mereka sambil bertanya-tanya "ada apa? ada apa?" terjawab sudah, ternyata kami salah reservasi resto di cabang Pasuruan. Bayangin aja seberapa jauhnya Sidoarjo ke Pasuruan, tidak mungkin kami berangkat kesana saat itu karena adzan maghrib sebentar lagi berkumandang. Pikiran kami kan gampang tinggal transfer aja antar cabang. Ternyata tidak semudah itu Esmeralda, kata pegawainya menjelaskan bahwa antar cabang ini sudah beda owner dan administrasinya. Kemudian keluar 1 orang, sepertinya penanggungjawab disana, mengarahkan kami untuk menuju meja yang belum terpesan. Lebih baik pesan ulang untuk melanjutkan buka bersama disini. Dan urusan DP yang sudah terlanjur transfer di Cabang Pasuruan kita pikir menyusul. 

Pas baru saja duduk sambil menatap meja kosong, adzan maghrib terdengar, tanda bahwa kita bisa berbuka puasa. Tapi kan, makanan dan minumannya belum ada sistah. Akhirnya saya memutuskan sholat maghrib lebih dulu di Mushola samping tempat duduk kami. Alhamdulillah pas kembali lagi, terlihat makanan dan minuman yang kami pesan sudah tertata rapi memenuhi meja. 

Fun fact : syukurlah uang DP bisa kembali sekitar 50% dan disuruh pakai beli makanan takjil sama yang mentraktir kami kemarin. Btw kenapa kok bisa salah resto? Jadi yang nraktir ini punya nomer restonya cabang Pasuruan di-save dengan nama "Kebon Pring Trosobo", dan minta tolong teman kami untuk hubungi sekaligus reservasi. Namanya diminta tolong, udah di TF dan dikasih kontak, tugasnya kan tinggal koordinasi saja kan. Hehe buat pelajaran teman-teman juga ya, lain kali harus double check resto yang direservasi tersebut apa sudah sesuai dengan resto yang ingin dituju.

Itulah momen spesial Ramadan di tahun 2024 ini versi saya, yuk ikut ceritakan versi kamu ya. Tidak banyak yang bisa saya ceritakan dari kegiatan berpuasa sebulan ini, karena soal ibadah nggak enak mau ditulis detail disini, semua berjalan sesuai siklusnya. Mulai dari awal puasa, sholat terawih, sahur, ngabuburit, dan berbuka puasa. Jadi cuma bisa sharing momen-momen spesial yang menurut saya layak untuk di-rewind memory saat tua nanti. Hehe

Semoga tetap menghibur ya kawan-kawan dan bisa memberikan inspirasi ke pembacanya walau hanya dari satu kata. Eh seru juga ya cerita per chapter kehidupan yang dijalani begini, kapan-kapan boleh deh bikin sesi curhat-curhatan di blog. Hehe

***
Tulisan ini dibuat khusus untuk mengikuti BPN Ramadan Blog Challenge 2024 murni dari pemikiran random penulis dan beberapa riset online. Apabila ada kesalahan kata atau kesamaan pemilihan kalimat, mohon dimaafkan dan ditegur dengan kemurahan hati.

Kalau kalian juga mau ikut tantangan seperti ini, bisa langsung cek saja ke sosial media @BloggerPerempuan atau hashtag #BPNRamadan2024.

Skincare Routine selama Ramadan - Tips Mendapatkan Kulit Sehat & Glowing

Assalamu'alaikum, sudah hampir selesai separuh awal Ramadan kita nih, ciwi-ciwi apa sudah ada yang bolong? Kalau saya pas bulan Ramadan tuh selalu insecure karena bolongnya mesti pas akhir Ramadan, udah was was aja takut gak bisa ikut sholat eid. Ada yang senasib gak sih? Dah lah yang penting sudah diniatkan untuk beribadah dan mencari pahala semaksimal mungkin ya temans. Allah Maha Tahu kok 😇

Nah selain insecure tentang puasa bolong-bolong, adakah yang ngerasa insecure sama kondisi kulit saat bulan puasa? Karena perubahan pola hidup saat berpuasa kadang juga berpengaruh pada perubahan hormonal, sehingga bisa menyebabkan kerusakan pada kulit, bisa berubah jadi kering, pecah-pecah, bruntusan, iritasi merah-merah, atau breakout keluar jerawat. Namun hal tersebut tidak akan terjadi jika kulit dirawat dengan hati-hati,  baik kulit wajah dan badan. 

Bulan Ramadan tidak bisa dijadikan alasan untuk meninggalkan skincare routine ya teman-teman. Justru saat berpuasa bisa menjadi waktu yang tepat untuk merawat kulit wajah, sehingga menjadikan pribadi kita supaya lebih mindful dalam pemilihan dan penggunaan produk skincare yang tepat untuk kulit.

Meskipun penampilan bukanlah hal yang paling utama selama Ramadan, namun menjaga kesehatan kulit wajah akan berpengaruh pada tubuh dan pikiran kita selama menjalani puasa sehari-hari. Tampil dengan wajah yang flawless selama Ramadan akan meningkatkan mood dan kepercayaan diri.

Tips Mendapatkan Kulit Sehat & Glowing

Berikut ini adalah tips glowing untuk mendapatkan kulit yang sehat, indah dan menawan selama Ramadan :

1. Stay Hydrated

Saat berpuasa tubuh dan kulit berpotensi untuk dehidrasi, yang akan menyebabkan kulit semakin tidak sehat, capek, garis halus semakin terlihat, ditambah dengan perubahan tone dan tekstur kulit. Apalagi jika dari awal kulit kalian adalah tipe kulit kering seperti saya. Untuk mencegah dehidrasi, atasi dengan minum air mineral yang cukup, ingat kode 2-4-2 saja, minimal 8 gelas sehari ya. Jangan sampai kurang! Hindari minuman berkafein karena akan memperparah dehidrasi dalam tubuh.

2. Moisturizing
Jika hidrasi berasal dari dalam, sedangkan kelembapan berasal dari luar. Aplikasikan pelembap minimal 2x sehari saat pagi dan malam sebelum tidur. Kalian bisa menggunakan produk seperti toner, serum dan day cream dengan kandungan Hyaluronic Acid, Ceramide dan Collagen. Di sela-sela aktivitas harian, bisa juga untuk menyemprotkan face mist atau menambahkan produk face oil dalam skincare routine kalian. Apapun jenis kulitnya, sunscreen itu wajib ya teman-teman! Pastikan menggunakan sunscreen 30 menit sebelum keluar rumah atau memulai aktivitas harian, jangan bosan re-apply tiap 2-3 jam sekali. Paparan sinar matahari bisa semakin merusak kondisi kulit kita yang sudah sangat rentan karena dehidrasi.

3. Keep It Simple
Ramadan bukanlah waktunya untuk berlebihan, tetap sederhana dalam urusan perwajahan kalian. Jangan menggunakan makeup yang tebal, foundie atau bedak yang tebal bisa membuat kulit jadi semakin kering dan memicu jerawat. Pilih produk skincare yang bahannya mild dan gentle, karena tidak akan membuat kulit semakin dehidrasi dan iritasi. Untuk riasan sehari-hari, gunakan produk dengan coverage yang ringan namun tetap menghidrasi kulit, dan pakai produk bibir yang mengandung SPF ya. Jadi seluruh detail wajah kalian tetap terlindungi dari paparan sinar matahari.

4. Eat Healthy Foods
Kulit yang cantik dimulai dari pemilihan asupan makanan yang tepat. Jika menginginkan kulit yang sehat dan glowing saat berpuasa, makanlah makanan yang kaya dengan kandungan antioksidan, vitamin, mineral, protein, serat dan juga asam lemak. Batasi asupan gula dan garam, makanan fastfood atau kemasan, karena bisa menyebabkan dehidrasi kulit. Hindari makanan hasil ternak (susu, yogurt, dll) jika kalian termasuk acne-prone skin. Bisa juga ditambahkan dengan buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan atau ikan, bahan-bahan tersebut selain bagus untuk kulit pun bagus untuk kesehatan tubuh kita. 

5. Treat Yourself and Your Skin
Gak ada salahnya jika kita mengambil perawatan kulit bersama dengan tenaga ahli. Sekali-kali melakukan treatment selama bulan Ramadan ini bisa mengembalikan kondisi kulit yang stress karena perubahan pola hidup selama berpuasa. Contoh dengan eksfoliasi dan facial hydra-oxy yang dapat membersihkan, mencerahkan dan memberikan kelembapan pada kulit wajah. Gak ada salahnya kok melakukan facial di bulan Ramadan, yang gak boleh itu makan dan minum di siang bolong.

Rekomendasi Skincare Routine untuk Kulit Kering Kombinasi

Berpegang dengan 5 tips di atas, saya memilih rangkaian basic skincare untuk perawatan kulit selama bulan Ramadan ini. Apa itu basic skincare? Nah istilah basic skincare ini merupakan rangkaian dasar untuk perawatan kulit yang terdiri dari membersihkan (cleansing), melembapkan (moisturizing), dan melindungi (protecting).

Kali ini saya mau berbagi tentang basic skincare yang saya pakai untuk perawatan kulit. Jenis kulit saya adalah kering kombinasi, dimana daerah pipi dan pelipis sangat kering sedangkan area T-zone (kening, hidung dan dagu) sedikit berminyak. Tenang saja rangkaian skincare ini semuanya aman kok, drugstore/mudah didapatkan, produk-produknya terpercaya dan sudah banyak yang review juga. Yang pastinya saya ikutan pakai dong, dan beberapa produk sudah pernah saya post reviewnya di blog ini juga. Cuss!

Membersihkan (cleansing)

Setiap langkah skincare apapun, selalu awali dengan membersihkan kulit wajah hingga bersih. Lakukan double cleansing juga untuk memastikan tidak ada sisa kotoran, debu, bahkan make-up yang tertinggal. Langkah pertama cleansing, kulit bisa dibersihkan menggunakan micellar water, cleansing balm, atau milk cleanser. Kemudian dilanjutkan dengan facial wash. Pemilihan facial wash disini juga penting ya, jadi harus menggunakan produk yang gentle tanpa meninggalkan residu dan tidak mengiritasi kulit. Berikut contoh produk double cleansing :

1. Viva All in One Milk Cleanser : satu produk sudah include dari milk cleanser + toner. Wadahnya kecil, travel friendly. Performa cleansing bagus. Selain praktis, harganya pun sangat murah. Untuk kemasan 100ml sekitar 6K saja. 

2. Wardah Perfect Bright - Cooling Bright Jelly Facial Foam : salah satu produk pencuci muka yang mengandung niacinamide tapi masih aman untuk wajah saya. Teksturnya gel, busanya lumayan dan setelah dibilas tidak meninggalkan rasa kering/ketarik.

3. Wardah Hydra Rose Gel to Foam Cleanser : produk pencuci muka dari bahan rose oil, sangat cocok buat perbaikan skin barrier. Setiap saya bruntusan selalu pakai Hydra Rose ini sebagai pertolongan pertama. Teksturnya gel, busa tidak terlalu banyak tapi tetap bersih dan gak bikin licin di wajah. 

Melembapkan (moisturizing)

Setelah dibersihkan kita harus mengembalikan keseimbangan PH pada kulit wajah, selain itu kelembapan kulit juga berpengaruh pada pemakaian step skincare atau kosmetik. Biasanya disebut dengan skin preparation sebelum pakai make-up. Caranya dengan menggunakan produk-produk yang mengandung bahan pelembap aktif. Untuk langkah moisturizing ini ada 3 step yang bisa diikuti yaitu TONER untuk mengembalikan PH kulit, SERUM untuk merawat kulit lebih intens lagi, dan MOISTURIZER untuk menjaga kelembapan kulit. Berikut adalah contoh barang yang pernah saya pakai :

Toner : kebanyakan yang saya pakai adalah toner khusus melembapkan wajah

1. True to Skin Mugwort Cica Essence Toner : performa melembapkannya cukup bagus, tekstur cair dan gak ada rasa lengket. Harga standard brand lokal sekitar 90-100K aja.

2. Skintific 4D Hyaluronic Acid  Essence Toner : teksturnya berupa essence, sedikit kental tapi gak bikin lengket sama sekali. Harganya juga sekitar 90K ya, isinya mayan banyak, daya melembapkannya oke. It's worth to buy for dry skin.

3. Dojako Toner : ini toner segede gaban yang kalau dihitung-hitung jadi super hemat banget. Isinya 600ml bisa dipakai kurang lebih sampai 6 bulanan. Kemampuan melembapkannya so-so aja sih, jadi harus apply berlayer-layer sampai tingkat kelembapan yang diinginkan, lembapnya juga tidak tahan lama. Tapi karena jatuhnya murah, favorit banget sih buat saya. 

Serum : biasanya saya pilih kandungan serum untuk melembapkan, anti penuaan dan mencerahkan

1. Nature Republic Good Skin Noni Ampoule : kandungan buah mengkudu yang bikin kulit semakin sehat, teksturnya kental, sekali pakai langsung ada efek glowing

2. Azarine Retinol Smooth Serum : kandungan retinolnya sangat gentle dan minim iritasi, cocok banget buat pemula yang mau cobain pakai retinol, harganya pun sangat terjangkau

3. Skintific Symwhite377 Dark Spot Eraser Serum : cocok untuk menghilangkan noda/bintik hitam, flek dan bekas jerawat. Teksturnya cair sedikit kental, mudah meresap ke kulit, dan baunya enak banget kayak kue manis. Kalau buat pecinta produk lokal, harganya ini lumayan pricey yah, tapi worth to try kok

Moisturizer : yang saya pilih disini produk lokal semuanya yaa, bahan alami khusus untuk menghidrasi kulit dan harganya ramah di kantong

1. Roro Mendut Red Jelly Glowing Skincare Booster : seperti namanya red jelly pelembap ini berupa gel warna merah dengan campuran biji rosehip. Bisa dipakai untuk pagi dan malam hari. Performa melembapkannya oke dan bikin wajah cerah

2. Azarine Intens Luminous Barrier Moisturizer : daya lembapnya nampol abis karena varian ini emang berfokus untuk kulit yang kering. Menurut saya emang agak sedikit lengket jika apply kebanyakan, jadi pakai secukupnya aja yaa, dan pastinya harga affordable sekaleee

3. The Originote Hyalucera Moisturizer : melembapkan sekaligus untuk memperbaiki skin barrier. Teksturnya gel, gak bikin lengket dan mudah meresap di kulit. Pelembap lokal yang murah bangettt tapi kualitasnya oke punya

Tidak perlu memakai semuanya secara bersamaan, dan tidak harus ketiga macam produk tersebut dipakai. Kalian bisa skip toner dan serum karena 2 produk ini hanya opsional, jadi kalau mau pakai moisturizer saja boleh banget lho. 

Melindungi (protecting)

Mau dirawat sedemikian rupa kulit wajahnya, kalau tidak mau pakai sunscreen, percuma lah rasanya! Mau seberapa mahal atau murah, bagus atau jelek, pun produk yang sudah terjamin aman, tanpa menggunakan sunscreen pasti kulit kita akan mudah rusak karena paparan sinar UV. Please kawan, mumpung sik enom, nganggo o sunscreen! Wajib banget plisss! 

1. Implora Perfect Shield Sunscreen SPF 40 PA++++ : Sunscreen yang paling saya suka karena harganya sangat murah tapi kualitas gak murahan. Finishing-nya satin glowing tapi gak bikin kering. Dan pastinya gak bikin whitecast sama sekali. 

2. Hanasui Collagen Water Sunscreen SPF 50 PA++++ : Sunscreen cream dengan finishing watery, produk ini sekaligus bisa melembapkan kulit karena mengandung collagen water. No whitecast, tidak lengket, mudah meresap dan gak geser kalau ditimpa make-up.

3. The Originote Ceramella Sunscreen SPF 50 PA++++ : Sunscreen ini mengandung ceramide, vitamin C dan Niacinamide. Jadi selain untuk melindungi sekaligus untuk skin barrier, mencerahkan kulit dan antioksidan. Ingredient-nya merupakan best combo untuk sebuah sunscreen. Teksturnya creamy, sangat ringan, hasil watery dan gak lengket.

Meskipun terlihat sederhana, basic skincare merupakan langkah wajib yang bermanfaat untuk membersihkan, melindungi dan sekaligus merawat kulit, sehingga kesehatan dan kecantikan kulit tetap terjaga.

Selain dari produk-produk drugstore di atas, ada nih medical skincare yang menawarkan rangkaian produk untuk semua masalah kulit, bahannya aman dan efektif untuk perawatan sehari-hari. Apa yaah? Yaps, rangkaian produk perawatan kulit dari Theraskin Kosmetika. 

Rekomendasi Produk Theraskin Kosmetika

Theraskin merupakan brand skincare lokal yang dikembangkan bersama dokter kulit sebagai terapi untuk mengatasi berbagai masalah kulit. Sesuai dengan tagline-nya "Therapy for Your Skin", Theraskin dikenal sebagai medical skincare pilihan pakar dermatologi untuk memenuhi kebutuhan skincare di klinik dokter dan apotek seluruh Indonesia.

Kenapa pilih Theraskin?

1. Dikembangkan bersama dokter kulit
Semua produknya dikembangkan bersama dengan dokter kulit agar terjamin efektivitasnya, diformulasikan dengan bahan dan diformulasikan dengan bahan dan teknologi terkini agar mudah meresap ke kulit dan bekerja secara optimal

2. Variannya lengkap
Berawal dari banyaknya keluhan pasien dan permintaan dokter kulit, produk Theraskin hadir dengan banyak pilihan varian untuk mengatasi masalah kulit seperti flek, pori-pori besar, kulit kering dan tanda-tanda penuaan

3. Bersertifikat
Semua produk Theraskin telah teregistrasi BPOM RI dan bersertifikasi halal, jadi produknya sudah dijamin aman dari bahan-bahan berbahaya

4. Harga yang Affordable
Semua produknya dapat dibeli oleh seluruh kalangan, harganya terjangkau dan bisa diakses secara online ke official marketplace Theraskin atau melalui reseller

Varian Theraskin Berdasarkan Jenis Kulit

Karena sudah pernah mengatasi dan membuat racikan produk skincare khusus untuk pasien serta dokter di seluruh Indonesia, sehingga Theraskin menghadirkan banyak pilihan produk untuk berbagai macam permasalahan kulit :

Advanced Acne Series yang diformulasikan khusus untuk kulit berminyak dan berjerawat. Varian ini mengandung Salicylic Acid dan Tea Tree sebagai bahan aktif untuk mengatasi jerawat. Terdiri dari facial wash, toner essence, serum, day cream, night cream, dan spot treatment untuk obat totol jerawat. Untuk total sepaketnya dibandrol dengan harga sekitar 185K saja. 

Oil Control Series sangat cocok untuk tipe kulit yang memproduksi minyak berlebihan. Varian ini terbuat dari bahan Enantia Chlorantha Bark Extract, Zinc, Chamomilla Extract, Mandelic Acid, dan Niacinamide yang merupakan bahan aktif utama untuk menenangkan wajah dan menghambat produksi minyak secara berlebih. Dengan harga 135K kalian bisa mendapatkan produk sepaket terdiri dari facial wash, toner essence, serum dan 1 macam face cream yang bisa dipakai pagi dan malam hari. 

Perfect Glow Series merupakan rangkaian perawatan wajah untuk kulit yang kusam dan memiliki flek hitam. Mengandung hero ingredient Niacinamide, Licorice dan Alpha Arbutin yang merupakan bahan aktif utama untuk mencerahkan kulit. Rangkaian ini terdiri dari facial wash, toner essence, spotless serum, brightening serum, dan 1 macam face cream. Untuk harga sepaketnya yaitu 205K saja.

Anti Aging Series untuk mengatasi tanda-tanda penuaan pada kulit dan menyamarkan garis halus. Terdiri dari AHA Cleanser, AHA Toner, Water drop anti-aging serum, dan Collagen plus vitamin face cream. Untuk sepaket ini dibandrol dengan harga 165K saja. 

Dan masih banyak varian lain yang bisa kita pilih menyesuaikan kondisi kulit wajah kita. Banyak pilihan dan kegunaan masing-masing, yang pasti semua produk Theraskin ini dijamin aman, sudah lolos BPOM, halal dan harganya ramah lingkungan alias gak bikin kantong jebol, ceunah 😂

Nah itu dia seluruh rekomendasi produk yang bisa bikin kulit wajah jadi semakin sehat dan glowing. Jangan lupa untuk selalu cermat dan selektif dalam pemilihan skincare, pilih yang aman dan lolos sertifikasi BPOM pastinya. Seperti kata orang bahwa skincare itu cocok-cocokan, bagus hasilnya di saya, belum tentu bagus untuk kalian. Pun juga sebaliknya. Namun alangkah baiknya untuk kita mengenali lebih jauh tentang kulit kita, tipe-tipe kulit wajah juga menjadi salah satu faktor kita cocok memakai skincare tersebut atau tidak. 

Perhatian dengan kondisi kulit dan bagaimana reaksi suatu bahan kosmetik tertentu pada saat pemakaiannya, mengetahui bahan apa saja yang cocok maupun tidak cocok di kulit kita, beberapa hal tersebut sangat membantu dalam pemilihan produk perawatan kulit. Jangan lupa ya teman, perjalanan kulit sehatmu dimulai dari pemilihan produk skincare yang tepat!

***
Tulisan ini dibuat khusus untuk mengikuti BPN Ramadan Blog Challenge 2024 murni dari pemikiran random penulis dan beberapa riset online. Apabila ada kesalahan kata atau kesamaan pemilihan kalimat, mohon dimaafkan dan ditegur dengan kemurahan hati.

Kalau kalian juga mau ikut tantangan seperti ini, bisa langsung cek saja ke sosial media @BloggerPerempuan atau hashtag #BPNRamadan2024.

Cerita Ngabuburit Seru di Bulan Ramadan, Kegiatan Positif yang Cocok Buat Kamu

Assalamu'alaikum, sudah hampir setengah bulan kita berpuasa ya. Tepat hari ini kita masuk di hari ke 11 Ramadan. Gimana gimana? Sudah ada agenda apa nih menjelang lebaran begini? Biasanya dah mulai banyak agenda bukber, banyak manusia memadati pusat perbelanjaan dan mulai mikirin baju lebaran yaak. Jadi sudah ada agenda bukber berapa rombongan nih? Sejauh ini, baru 1 circle aja yang ngajakin saya bukber. Wkwk sedih amat! Nggak sih biasa aja.

Eh ada satu yang lupa disebut, yaitu Ngabuburit! Kegiatan ngabuburit ini adalah suatu kegiatan menunggu adzan maghrib berkumandang sebagai tanda berbuka puasa pada bulan Ramadan. Kegiatan ini pun bermacam-macam jenisnya, ada yang sekedar jalan-jalan sore, mencari takjil gratis, belanja kuliner berbuka di pasar Ramadan, atau menghabiskan waktu dengan mengobrol di sebuah cafe/restoran. Selain itu ada juga yang mengisi waktu ngabuburit dengan mengikuti kajian atau ceramah keagamaan di Masjid. Banyak sekali pilihan ngabuburit biar puasamu tidak terasa berat dan berlalu begitu saja tanpa ada hikmahnya. Ceilah! 

Kegiatan Positif Ngabuburit yang Cocok Buat Kamu

Agar ngabuburit tak sekedar nongkrong di jalanan tanpa tujuan ya temans, berikut ini adalah beberapa kegiatan positif untuk ngabuburit sambil menunggu adzan maghrib :

1. Bermain sambil belajar dengan Anak/Keponakan

Berinteraksi dengan anak-anak menjadikan momen menunggu semakin tidak terasa, karena semakin seru pasti akan semakin larut. Jadikan waktu ngabuburit untuk bermain sambil belajar dengan anak atau keponakan kalian. Contoh disini saya memilih untuk menggambar, melukis dan mewarnai bersama Asiy. Kegiatan ini juga sekaligus mengasah kreativitas anak-anak sejak dini. Selain itu kalian juga bisa membuat prakarya atau kerajinan saat waktu luang ini, misalnya kartu ucapan, hampers atau amplop angpao untuk dibagikan saat momen lebaran nanti. Menyenangkan sekali bukan? 

2. Upgrade Your Skill

Meskipun waktu ngabuburit ini sangat singkat, katakanlah cuma 2-3 jam saja sebelum maghrib, namun di waktu tersebut dapat kita manfaatkan untuk mengasah skill yang kita punya atau menggali kemampuan baru yang belum pernah ada. Banyak sekali website yang menyediakan free course untuk meningkatkan kualitas diri kita masing-masing. Selain itu juga bisa mengikuti webinar atau kulWAP yang ditawarkan secara daring untuk berbagai jenis bidang kemampuan. Buat kalian yang ingin memperbaiki CV bisa ikut pelatihan career, atau buat ibu-ibu yang ingin menambah skill memasak juga ada pelatihan online tentang membuat kue lebaran lho. Tinggal disesuaikan saja skill yang diinginkan atau dibutuhkan. Karena sudah jaman digital begini kita yang dipaksa untuk melek teknologi akan sangat terbantukan dengan adanya fasilitas belajar online. Jangan sampai ketinggalan ya temans! 

Selain skill yang bermanfaat untuk karirmu, juga ada softskill lain yang bisa kita kupas satu per satu. Contohnya praktik memasak, belajar make-up atau fashion, kerajinan (melukis, merajut, sulam), menulis, dan masih banyak lagi yang bisa dipelajari.

3. Menghadiri Kajian/Seminar

Kalau tadi sudah urusan duniawi, supaya balance saya berikan juga ide ngabuburit yang senantiasa mengingatkan kita pada Allah SWT. Yes, mengikuti kajian atau seminar keagamaan bersama dengan ustadz atau ustadzah, kegiatan ini bisa dilakukan online dengan webinar atau kulWAP, dan juga offline dengan mendatangi masjid-masjid terdekat. Disitu kita bisa mengasah ilmu pengetahuan tentang agama, menambah persaudaraan muslim dan muslimah dan yang pasti hati akan selalu adem karena dikelilingi oleh orang-orang yang positive vibes banget.

4. Menulis Jurnal atau Blog

Menulis adalah sarana healing bagi para blogger. Saat ngabuburit pun juga bisa dimanfaatkan untuk menulis, termasuk saya ini yang selalu menulis di sela-sela istirahat atau saat menunggu buka puasa di kantor. Kalian para blogger juga bisa mengikuti challenge dari komunitas kesayangan kalian untuk memacu semangat menulis, contohnya ya BPN Ramadan Challenge yang diadakan setiap tahun lho guys. Selain membuat artikel kalian juga bisa menumpahkan seluruh perasaan, keluh kesah hari itu, dan curhat random dalam sebuah tulisan. Dengan harapan tulisan-tulisan di blog kita nantinya akan bermanfaat untuk para pembacanya. 

5. Berolahraga Ringan

Berpuasa bukanlah alasan yang tepat untuk berleha-leha atau malas-malasan. Justru kita harus tetap aktif bergerak supaya tubuh tidak terasa kaku. Tetap lakukan olahraga ringan, contohnya yoga atau stretching, kegiatan ini pun bisa dilakukan tanpa harus keluar rumah. Dengan melakukan olahraga ringan seperti itu, tubuh akan terasa sehat dan bugar meskipun sedang berpuasa. Tak lupa juga untuk langsung menggantikan cairan tubuh yang keluar saat berolahraga, dengan memilih asupan makanan atau minuman yang tepat saat berbuka puasa. Sebenarnya waktu ngabuburit sore ini malah pas banget untuk berolahraga, karena setelah energi terkuras habis, saat adzan maghrib langsung bisa kita recharge dengan membatalkan puasa.

Nah itu dia 5 ide pilihan ngabuburit yang cocok buat kamu. Kalau kalian lebih suka yang mana? Barangkali ada ide lain yang bisa dilakukan bersama, boleh sharing juga lhooo.

Yuk, jadikan waktu ngabuburitmu lebih produktif supaya puasamu tidak sekedar menahan haus dan lapar saja,  tetapi bisa menghasilkan dan bermanfaat untuk diri sendiri maupun orang lain. Terlebih jika karya yang dibuat saat ngabuburit tersebut bisa menghasilkan cuan lebih banyak lagi.

***

Tulisan ini dibuat khusus untuk mengikuti BPN Ramadan Blog Challenge 2024 murni dari pemikiran random penulis dan beberapa riset online. Apabila ada kesalahan kata atau kesamaan pemilihan kalimat, mohon dimaafkan dan ditegur dengan kemurahan hati.

Kalau kalian juga mau ikut tantangan seperti ini, bisa langsung cek saja ke sosial media @BloggerPerempuan atau hashtag #BPNRamadan2024.

Serunya Berburu Takjil di Bulan Ramadan, Ada yang Gratis Juga Lho!

Assalamu'alaikum, ngomongin soal takjil saya lumayan excited nih teman-teman. Ya apalagi kan hal yang bikin bahagia setelah berpuasa seharian, jelas makanan takjil dong. Saya pun manusia biasa yang tetap tergoda dengan jajanan takjil, maksudnya tuh saya gak bakal nolak juga kalau diajak berburu takjil, apalagi kalau dikasih gratis kan. Hehe

Nah berhubung mau bahas takjil, ada beberapa topik tentang berburu takjil yang ingin saya tulis disini, mulai dari update berita, tips n trik berburu takjil, sampai informasi soal takjil. Gak perlu panjang intronya ya, langsung cus baca di bawah aja yaah 👇

Viral di TikTok! Masyarakat Non Muslim Ikut Berburu Takjil

Baru-baru ini muncul konten viral yang membahas mengenai masyarakat non muslim yang ikut berbondong-bondong mencari takjil di bulan Ramadan. Bulan puasa memang momen yang paling dinanti umat muslim seluruh dunia, tapi tak disangka momen Ramadan ini juga yang ditunggu-tunggu oleh rekan kita yang Non Muslim. Mereka dengan semangat menyambut Ramadan karena menantikan jajanan yang dijual untuk menu takjil. Katanya mereka ikut berburu takjil karena ada beberapa makanan yang hanya dijual selama bulan Ramadan saja, dan juga karena vibes membeli jajan di Pasar Ramadan ini sangatlah berbeda dibandingkan beli di pasar biasa. Tuh kan, yang non muslim aja bahagia banget berburu takjil, yang muslim juga harus lebih excited dong! Jangan kasih kendor bestie!

Lucunya banyak netizen muslim yang merasa iri dan tersaingi karena kehadiran rekan Non Muslim tersebut di tengah para penjual takjil. Gimana tidak, mereka yang nonis dengan semangat berangkat ke pasar takjil lebih awal dibandingkan para muslim yang berpuasa, bahkan ada yang jam 2 siang sudah mendatangi lapak atau jam 3 sudah siap-siap untuk berburu takjil. Sungguh patut diacungi jempol semangatnya! Kenapa yang muslim-muslim ngerasa tersaingi? Karena menurut kami mereka punya privilege untuk lebih dulu membeli dan langsung menyantap takjil tanpa menunggu adzan maghrib sebagai tanda berbuka puasa, dan ada kemungkinan stock jajanan yang dijual menipis karena sudah diborong oleh rekan kita yang Non Muslim. Banyak sekali komen netizen +62 yang menimbulkan gelak tawa :

👩 : Itu mereka yang nonis ikut beli takjil, pas udah beli langsung dimakan apa nunggu maghrib?
🙆‍♀️ : Tolong Ya Allah, kalau pas bulan puasa yang diikat jangan cuma setannya aja, kalau bisa umat nonis para pencari takjil juga.
👧 : Please! Jangan ada yang ngasih tau kalau takjil di masjid ada yang gratissss
👦 : Agamamu agamamu, agamaku agamaku, takjilmu takjilku juga

Kocak banget, ada-ada saja ya temans, tapi keseruan bersaing berburu takjil ini beneran jadi momen yang tak terlupakan lho. Betapa toleransi beragama ini sangat indah dan damai ☺

Tips Memilih Takjil yang Aman untuk Berbuka Puasa

Berburu takjil adalah kegiatan yang sangat menyenangkan, momen seperti inilah yang dinanti setelah menahan lapar dan haus seharian. Namun kita juga harus lebih teliti dan selektif selama mencari/membeli takjil. Usahakan selalu memperhatikan faktor kesehatan makanan yang akan masuk ke dalam tubuh kita.

Menurut penjelasan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) pada akun Twitter (25/04/2022), @bpom_ri, berikut ini adalah tips memilih menu takjil yang aman untuk berbuka puasa :

1. Perhatikan Kebersihan Lokasi Penjaja : Berjualan di area yang bersih dan tidak berdekatan dengan tempat pembuangan sampah

2. Perhatikan Kebersihan Penjaja : Tangan dalam keadaan bersih serta menggunakan alat bantu saat mengambil makanan, seperti gorengan

3. Perhatikan Kebersihan Pangan : Makanan dijual dalam wadah yang tertutup, meminimalisir kontak dengan serangga (contoh : lalat)

4. Perhatikan Warna Pangan : Hindari membeli makanan yang berwarna mencolok karena mengandung pengawet atau pewarna kimia

5. Perhatikan Suhu Pangan : Memilih pangan dingin yang dijual dingin, atau pangan tetap panas yang dijual panas, dan hindari penggunaan es balok untuk menjaga suhu pangan

6. Perhatikan Kemasan : Membeli makanan kemasan dalam kondisi utuh, tidak bocor dan tidak gembung, sedangkan untuk makanan siap saji tidak menggunakan plastik hitam atau kertas bekas

Nah buat kalian yang ingin berburu dan memulai peperangan - ngewar - dengan para pencari takjil lain, berikut ini beberapa hal yang harus diperhatikan selama pencarian takjil supaya  mendapatkan hasil yang maksimal selagi berkah di Pasar Ramadan kali ini.

1. Datang Lebih Awal

Buat kalian yang mengincar jajanan takjil tertentu, cobalah datang lebih awal agar tidak kehabisan, karena jika datang mepet waktu berbuka biasanya dagangan sudah ludes diborong lainnya. Idealnya mulai mencari takjil sekitar jam 5 sore.

2. Menentukan List Makanan yang Diinginkan

Supaya tidak lama-lama di pasar Ramadan dan belanjaan sesuai budget, lebih baik jika kita sudah menentukan list jajanan yang akan dibeli. Hal tersebut dapat mempersingkat waktu dan minim desakan antar umat manusia pemburu takjil.

3. Berkeliling Dahulu Sebelum Membeli

Apabila kalian belum menentukan pilihan makanan apa yang mau dibeli, lebih baik untuk berkeliling dahulu, melihat-lihat pilihan yang ditawarkan oleh seluruh pedagang dan bandingkan saja harganya (jika berani menanyakan harga lebih dulu). Dengan begitu kalian bisa mendapatkan gambaran makanan mana yang paling menggugah selera di hari itu, dan bonusnya adalah kita bisa dapat harga yang bersaing.

4. Belanja sesuai Kebutuhan

Biasanya mejelang berbuka puasa, yang ada di dalam perut sudah meronta-ronta, dari mata turun ke perut. Alhasil kita belanja dengan impulsif dan membeli apa saja yang ada di depan mata. Padahal kenyataannya perut kita tak sanggup menampung seluruhnya. Oleh karena itu, biasakan membeli takjil sesuai kebutuhan saja, batasi dengan minimal membeli 2-3 jenis saja.

5. Membawa Uang Secukupnya

Selain karena bisa mengundang bahaya di tengah keramaian membawa uang terlalu banyak juga bisa mendorong perilaku konsumtif. Kalau kita pegang uang banyak, pasti bawaannya pengen belanja lagi dan belanja terus. Sekarang kan jamannya udah cashless, lebih baik jika bisa menggunakan qris dibandingkan harus membawa uang cash yang terlalu banyak. Jadi bawalah uang secukupnya saja.

Throwback Berburu Makanan Takjil Gratis

Cerita-cerita soal takjil begini, saya jadi ingat waktu masih jaman jadi mahasiswa dan menyandang gelar anak kos beberapa tahun lalu. Eh udah 1 dekade yang lalu ya. Angkatan tua banget saya 😅

Dulu suka banget ikut pengajian di masjid pas menjelang berbuka puasa, terus dapat makanan berbuka gratis, jelas gak mungkin sendirian lah, lagian saya ikut geng PPT (Para Pencari Takjil) juga pastinya karena faktor lingkungan. Kalau nggak diajak, saya gak bakal punya pengalaman seperti itu. Mau sungkem dan terima kasih dulu ke temen-temen kuliah yang berhasil mengajak saya keluar kandang. Hehe

Emang saat itu rame banget istilah PPT di kalangan mahasiswa, nggak tau sekarang masih ada gak yaa? Dan beneran mencari takjil gratis itu membantu banget, terutama buat anak kosan yak! Selain dapat ilmunya pas pengajian bareng ustadz, juga dapat makanan berat yang menunya tuh gak tanggung-tanggung. 

Paling berkesan itu saat ikut kajian di Masjid Raya Prov DIY atau Mesjid Gedhe Kauman Yogyakarta. Disana sudah ngumpul ramai orang-orangnya, duduk terpisah antara ikhwan dan ukhti yang mendengarkan ustadz menjelaskan suatu topik keislaman, biasanya kajian dimulai sehabis Ashar sekitar jam 4 sore. Saat mendekati maghrib terlihat ibu-ibu dan bapak-bapak yang bergotong-royong menyiapkan makanan buka puasa. Ini yang dibagikan berupa makanan berat ya gaes, lengkap dengan minumannya juga, dan itu semua GRATIS! MasyaAllah berkah banget, semua lini masa mendapatkan jatah pahalanya masing-masing. Baik yang bersedekah material untuk buka puasa, menyiapkan makanan, dan yang ikut kajian pun pasti dapet pahalanya.

Btw kalian juga bisa menyalurkan sedekah takjil untuk Mesjid Gedhe Kauman Yogyakarta lho. Berikut ini nomer rekeningnya :

Note : informasi dari Official Instagram Masjid Gedhe Kauman, apabila teman-teman ragu bisa juga langsung DM miminnya @mesjidgedhe.offcial

Jadi ingat apa kata netizen soal teman nonis kita yang ikut berburu takjil, jangan kasih tau kalau di masjid dapat gratisan ya gaess! Hehe yuks lah serbu yang gratisan sambil nambah ilmu ikut pengajian.

Ohiya sayangnya saya belum punya pengalaman mencari takjil gratis untuk wilayah Mojokerto sekitarnya. Jadi cuma bisa sharing di daerah Yogyakarta saja yaah. Kalau kalian penasaran gimana caranya, cusss dateng aja gaess ke Mesjid Gedhe Kauman. Kebanyakan masjid-masjid lain di Yogyakarta juga ada kok yang menyediakan takjil gratis. Adakah Mojokertensis yang pernah makan gratis untuk berbuka? Dimana dan gimana caranya? Yuk bagi ceritanya buat temen-temen lainnya.

***
Tulisan ini dibuat khusus untuk mengikuti BPN Ramadan Blog Challenge 2024 murni dari pemikiran random penulis dan beberapa riset online. Apabila ada kesalahan kata atau kesamaan pemilihan kalimat, mohon dimaafkan dan ditegur dengan kemurahan hati.

Kalau kalian juga mau ikut tantangan seperti ini, bisa langsung cek saja ke sosial media @BloggerPerempuan atau hashtag #BPNRamadan2024.