Panduan dan Tips Berkunjung ke Tokyo DisneySea agar Liburanmu Makin Berkesan

Tokyo DisneySea via Singapore Airlines
Tokyo DisneySea adalah salah satu destinasi wisata paling ikonik di Jepang yang wajib dikunjungi jika kamu sedang berada di Tokyo. Terletak di Urayasu, Chiba, dekat dengan Tokyo Disneyland, Tokyo DisneySea menawarkan pengalaman yang sedikit berbeda, tapi sama-sama magis. 

Dibuka pada tahun 2001, taman hiburan ini dirancang dengan tema lautan dan menawarkan berbagai atraksi yang lebih menyasar pengunjung yang lebih tua, meskipun tetap menyenangkan untuk semua usia.

Jika kamu merencanakan kunjungan ke Tokyo DisneySea, ada beberapa hal yang perlu kamu persiapkan mulai dari harga tiket pesawat Jakarta-Tokyo, serta beberapa tips yang bisa membuat pengalamanmu semakin seru.

Panduan dan Tips saat Mengunjungi Tokyo DisneySea

Yuk, simak panduan lengkap berkunjung ke Tokyo DisneySea berikut ini!

1. Perencanaan Waktu Kunjungan

Sebelum berangkat ke Tokyo DisneySea, sangat penting untuk merencanakan waktu kunjunganmu dengan baik. Waktu terbaik untuk mengunjungi Tokyo DisneySea adalah pada hari kerja di luar musim liburan atau akhir pekan yang ramai. 

Saat musim liburan, seperti Golden Week (akhir April hingga awal Mei), Natal, dan Tahun Baru, taman ini bisa sangat ramai.

  • Waktu Terbaik : Cobalah untuk mengunjungi Tokyo DisneySea pada hari biasa, di luar waktu liburan nasional Jepang, agar bisa menikmati taman dengan lebih santai. Jika memungkinkan, pilih hari-hari di luar liburan sekolah Jepang, seperti musim panas, karena taman ini cenderung lebih sepi.
  • Jam Operasional : Tokyo DisneySea biasanya buka dari pagi hingga sore, sekitar pukul 8:00-22:00, tetapi jam buka bisa bervariasi tergantung pada hari dan acara khusus yang diadakan. Pastikan untuk memeriksa jam operasional sebelum berangkat.

2. Tiket Masuk dan Pembelian Tiket

Ada beberapa jenis tiket yang bisa kamu pilih saat berkunjung ke Tokyo DisneySea. Pastikan kamu memilih tiket yang tepat sesuai dengan kebutuhanmu.

  • Tiket Satu Hari (1-Day Pass) : Ini adalah tiket standar yang memungkinkan kamu untuk mengakses seluruh area Tokyo DisneySea selama satu hari penuh. Tiket ini adalah pilihan yang paling umum digunakan oleh wisatawan.
  • Tiket Multi-Hari (2-Day Pass) : Jika kamu berencana untuk mengunjungi kedua taman, Tokyo Disneyland dan Tokyo DisneySea, dalam waktu dua hari berturut-turut, tiket multi-hari bisa menjadi pilihan yang lebih hemat.
  • FastPass : Tiket FastPass memungkinkan kamu untuk memesan antrean khusus pada beberapa atraksi populer tanpa harus menunggu dalam antrean panjang.
  • Aplikasi Tokyo Disneyland : Download aplikasi Tokyo Disneyland di ponselmu untuk memeriksa jadwal pertunjukan, lokasi atraksi, peta taman, dan membeli tiket atau FastPass secara online. Aplikasi ini sangat berguna untuk merencanakan perjalanan kamu dan menghindari antrean panjang.

3. Pilih Atraksi yang Wajib Dikunjungi

Tokyo DisneySea memiliki banyak atraksi yang akan membuatmu terpesona, dari wahana yang menegangkan hingga pertunjukan live yang spektakuler. Berikut adalah beberapa atraksi yang wajib kamu coba:

  • Journey to the Center of the Earth : Ini adalah salah satu atraksi paling populer di Tokyo DisneySea. Terinspirasi oleh novel Jules Verne, atraksi ini membawa kamu dalam perjalanan melalui dunia bawah tanah yang misterius. Wahana ini sangat seru, dengan efek visual dan sensasi kecepatan yang membuatnya sangat menarik.
  • Indiana Jones Adventure: Temple of the Crystal Skull : Jika kamu penggemar film Indiana Jones, wahana ini akan sangat menyenangkan. Kamu akan diajak dalam perjalanan menegangkan ke dalam gua yang penuh dengan jebakan berbahaya dan kejar-kejaran dengan makhluk jahat. Pastikan untuk duduk di kursi yang nyaman karena wahana ini cukup cepat dan penuh aksi!
  • 20,000 Leagues Under the Sea : Wahana ini terinspirasi oleh cerita klasik Jules Verne lainnya. Kamu akan naik kapal selam dan menyelam ke kedalaman laut yang penuh dengan kehidupan laut yang menakjubkan dan misterius. Ini adalah pengalaman yang sangat menenangkan tapi tetap penuh dengan kejutan.
  • Big Band Beat : Ini adalah pertunjukan live yang sangat populer di DisneySea. Menampilkan musik jazz yang ceria, tarian, dan pertunjukan yang memukau, Big Band Beat adalah salah satu pertunjukan yang paling banyak diminati oleh pengunjung.
  • Fantasmic! : Pertunjukan kembang api yang menakjubkan ini berlangsung di danau yang ada di DisneySea. Dengan kombinasi musik, visual, dan efek cahaya yang spektakuler, Fantasmic! adalah cara yang sempurna untuk mengakhiri hari yang penuh petualangan di taman.
    Berbagai macam atraksi di Tokyo DisneySea

4. Makanan dan Minuman di Tokyo DisneySea

Tidak hanya atraksi yang membuat Tokyo DisneySea menarik, tetapi juga berbagai pilihan makanan dan minuman yang tersedia di seluruh taman. Ada banyak restoran, kios makanan, dan tempat makan dengan tema yang unik.

  • Ristorante di Canaletto : Jika kamu ingin makan siang atau makan malam di restoran dengan pemandangan yang indah, Ristorante di Canaletto di area Mediterranean Harbor adalah tempat yang tepat. Menyajikan hidangan Italia dengan sentuhan segar dan pemandangan yang memukau, restoran ini adalah pilihan yang sangat baik.
  • S.S. Columbia Dining Room : Terletak di dalam kapal besar yang berlayar di atas air, restoran ini menawarkan masakan Eropa klasik yang enak dan suasana makan yang sangat menyenangkan. Ini adalah tempat yang sempurna untuk menikmati hidangan santai sambil menikmati pemandangan.
  • Street Food : Untuk makanan yang lebih cepat dan praktis, kamu bisa mencoba kios-kios makanan di sepanjang jalan utama, seperti popcorn rasa unik yang hanya bisa ditemukan di DisneySea atau churros yang selalu menjadi camilan favorit. Jangan lupa juga untuk mencoba ice cream yang ada di beberapa kios di sekitar taman. 

Penasaran ingin mencoba kuliner di tempat yang satu ini? Sebaiknya, kamu siapkan informasi soal harga tiket pesawat Jakarta Tokyo dan rencanakan perjalananmu ke sini dengan detail.

5. Mempersiapkan Diri untuk Antrean

Salah satu tantangan terbesar saat berkunjung ke taman hiburan adalah antrean panjang, terutama untuk wahana-wahana populer. Namun, ada beberapa tips yang bisa membantu mengurangi waktu tunggu kamu:

  • Gunakan FastPass Digital : Sistem FastPass sekarang bisa diakses melalui aplikasi resmi Tokyo Disneyland Resort. Pastikan untuk memanfaatkan fitur ini untuk menghindari antrean panjang di wahana-wahana populer.
  • Pilih Wahana saat Waktu Sepi : Waktu terbaik untuk naik wahana adalah pada pagi hari, terutama pada saat taman baru dibuka. Banyak pengunjung yang langsung menuju ke atraksi populer, jadi kamu bisa memanfaatkan waktu pagi untuk mencoba beberapa wahana dengan waktu tunggu yang lebih singkat.
  • Jadwal Pertunjukan : Selain wahana, ada juga banyak pertunjukan yang bisa kamu nikmati. Pastikan untuk memeriksa jadwal pertunjukan dan merencanakan waktumu dengan baik, sehingga kamu bisa menikmati semua yang ditawarkan tanpa terburu-buru.

6. Belanja oleh-oleh

Tidak lengkap rasanya berkunjung ke Tokyo DisneySea tanpa membeli oleh-oleh khas Disney. Ada banyak toko yang menjual barang-barang keren dengan tema Disney, mulai dari pakaian, mainan, aksesori, hingga makanan khas yang hanya bisa ditemukan di DisneySea.

  • Toko Barang Khas Disney : Toko-toko di sekitar taman menyediakan berbagai barang dengan karakter Disney yang lucu dan imut. Kamu bisa membeli topi Mickey, kaos dengan desain karakter favorit, atau bahkan pernak-pernik yang hanya dijual di DisneySea.
  • Makanan Oleh-Oleh : Jangan lewatkan untuk membawa pulang beberapa camilan atau makanan khas dari DisneySea, seperti popcorn dengan rasa unik atau biskuit berbentuk karakter Disney yang pasti akan jadi kenangan manis.
    Merchandise from Tokyo DisneySea

7. Tips Umum

  • Kenakan Sepatu yang Nyaman : Kamu akan banyak berjalan di taman ini, jadi pastikan untuk memakai sepatu yang nyaman.
  • Bawa Power Bank : Karena banyak menggunakan aplikasi untuk FastPass atau memeriksa jadwal pertunjukan, pastikan baterai ponselmu terisi penuh dengan membawa power bank.
  • Cuaca di Tokyo : Jika kamu datang pada musim panas, cuaca bisa sangat panas dan lembab. Pastikan untuk membawa tabir surya, topi, dan air minum yang cukup. Jika datang pada musim dingin, bawa pakaian hangat karena suhu bisa sangat dingin.

Dengan perencanaan yang baik, kunjungan ke Tokyo DisneySea bisa menjadi pengalaman yang luar biasa! Dari atraksi yang seru hingga makanan lezat, Tokyo DisneySea menawarkan segala sesuatu yang bisa membuat hari-harimu di sana penuh dengan kenangan indah. 

Siap untuk terpesona? Mulailah perjalanan ajaib Anda bersama Singapore Airlines. Maskapai ini menawarkan layanan kelas dunia dengan lebih dari 1.900 pilihan hiburan di KrisWorld, sistem hiburan dalam pesawat. Nikmati film, acara TV, dan musik sesuai permintaan selama penerbangan Anda.

Singapore Airlines Tagline
Awak kabin yang ramah juga akan siap memberikan layanan terbaik selama perjalanan Anda. Jadi, jangan ragu untuk memesan tiket Anda bersama Singapore Airlines untuk liburan yang tak terlupakan!

Referensi :

  • Gambar dari website Disneyland dan Singapore Airlines, edited by Canva Free

Penyakit Hernia : Si “Turun Berok” yang Sering Dianggap Remeh

Penyakit Hernia Jangan dianggap Remeh
Pernah dengar istilah turun berok? Dalam dunia medis, istilah ini dikenal dengan nama penyakit hernia. Meskipun umum terjadi, banyak orang masih mengabaikan gejalanya karena dianggap hanya “benjolan biasa” di perut atau selangkangan. Padahal, kalau tidak ditangani dengan baik, hernia bisa menimbulkan komplikasi serius.

Yuk, kita bahas lebih dalam mengenai penyakit hernia - apa penyebabnya, gejala yang harus diwaspadai, dan langkah pencegahannya.

Apa Itu Penyakit Hernia?

Penyakit hernia terjadi ketika organ dalam tubuh, biasanya usus, menonjol keluar melalui dinding otot atau jaringan di sekitarnya yang melemah. Benjolan hernia biasanya terlihat lebih jelas saat berdiri, batuk, atau mengejan, dan bisa masuk kembali saat berbaring. Meski tampak sepele, kondisi ini bisa menyebabkan nyeri dan bahkan berujung pada operasi bila dibiarkan.

Hernia paling sering terjadi di daerah perut dan selangkangan, tapi juga bisa muncul di bagian tubuh lain tergantung jenisnya.

Jenis-Jenis Penyakit Hernia

Berikut beberapa jenis penyakit hernia yang umum terjadi:

  • Hernia inguinalis – Jenis paling umum, terjadi di selangkangan. Lebih banyak dialami oleh pria.
  • Hernia femoralis – Terjadi di bagian atas paha dekat selangkangan, umumnya dialami wanita.
  • Hernia umbilikalis – Terjadi di sekitar pusar, biasa dialami bayi atau wanita hamil.
  • Hernia hiatus – Bagian atas lambung menonjol ke dada melalui diafragma, sering menyebabkan heartburn.
  • Hernia insisional – Terjadi di bekas luka operasi yang belum sepenuhnya sembuh.

Setiap jenis hernia memiliki lokasi dan risiko yang berbeda. Mengetahui jenis hernia bisa membantu menentukan penanganan yang tepat.

Gejala Penyakit Hernia yang Perlu Diwaspadai

Tidak semua penyakit hernia langsung terasa menyakitkan. Justru banyak orang baru menyadarinya setelah muncul benjolan atau rasa tidak nyaman saat melakukan aktivitas tertentu. Beberapa gejala yang umum antara lain:

  • Benjolan di perut atau selangkangan yang tampak jelas saat berdiri atau batuk
  • Rasa nyeri atau tidak nyaman saat mengangkat barang berat
  • Sensasi berat atau tertekan di area benjolan
  • Mual atau muntah (pada kasus hernia parah)
  • Gangguan pencernaan, seperti sembelit atau kesulitan buang angin

Jika kamu merasakan gejala-gejala ini, sebaiknya jangan menunggu terlalu lama untuk periksa ke dokter.

Penyebab Penyakit Hernia

Ada berbagai faktor yang bisa menyebabkan penyakit hernia, antara lain:

  • Otot yang melemah sejak lahir
  • Angkat beban berat secara terus-menerus
  • Batuk kronis atau bersin berkepanjangan
  • Konstipasi atau susah buang air besar, menyebabkan mengejan terlalu keras
  • Kehamilan, karena memberi tekanan tambahan pada dinding perut
  • Kelebihan berat badan
  • Riwayat operasi di perut

Hernia bisa terjadi secara bertahap karena tekanan terus-menerus terhadap otot perut yang lemah.

Penyakit Hernia Bikin Stress para Kaum Laki-laki
Hernia bisa menyebabkan stress fisik dan emosional

Apakah Penyakit Hernia Bisa Dicegah?

Meski tidak semua kasus bisa dicegah, ada banyak hal yang bisa kamu lakukan untuk mengurangi risiko penyakit hernia:

  • Jaga berat badan ideal untuk menghindari tekanan berlebih pada perut
  • Hindari mengangkat beban berat tanpa teknik yang benar
  • Konsumsi makanan tinggi serat agar tidak sembelit
  • Berhenti merokok, karena batuk terus-menerus bisa jadi pemicu
  • Olahraga secara rutin, tapi pilih olahraga ringan sampai sedang
  • Perkuat otot perut, terutama jika kamu sering duduk atau berdiri lama

Pencegahan bukan berarti kamu harus berhenti beraktivitas, tapi lebih ke mengatur ulang cara kamu melakukannya agar lebih aman untuk tubuh.

Penanganan Penyakit Hernia

Jika kamu sudah terlanjur mengalami penyakit hernia, penanganannya tergantung dari jenis dan tingkat keparahannya. Beberapa kasus cukup ditangani dengan observasi dan perubahan gaya hidup, tapi jika hernia membesar atau menyebabkan nyeri hebat, biasanya dibutuhkan tindakan medis, termasuk operasi.

Operasi hernia saat ini bisa dilakukan dengan metode laparoskopi, yang minim sayatan dan mempercepat pemulihan.

Hernia bisa disembuhkan

Kesimpulan

Penyakit hernia bukan sekadar benjolan biasa. Ia adalah tanda bahwa ada bagian tubuh yang tidak berada di tempat semestinya karena dinding otot yang melemah. Jangan abaikan jika kamu mulai merasakan gejala-gejala yang disebutkan di atas.

Dengan pola hidup sehat, pencegahan yang tepat, serta penanganan dini, kamu bisa menghindari risiko komplikasi yang lebih berat. Yuk, lebih peduli terhadap kondisi tubuh sendiri sebelum masalahnya jadi lebih besar!

Referensi :

  • Pict edited by Canva Free

Liburan ke Cimory Dairyland On The Valley Ungaran - Semarang

Liburan di Cimory Dairyland Ungaran
Sebenarnya cerita perjalanan kali ini sudah lama sekali ya temans, karena mau nulis ala-ala throwback gitu, jadi saya pun berusaha mengingat sisa-sisa memori yang ada. Untuk beberapa informasi di sini perlu di-update lagi ya guys, siapa tahu ada perubahan terbaru. Saya cuma mau sharing pengalaman sedikit walaupun ceritanya agak telat. ✌️

Seharusnya poin cerita ini sudah masuk di rangkaian cerita Hari Raya 1445 H yang ada di postingan lain. Cuma karena ingin lebih fokus ke cerita traveling-nya, jadi saya bikin tulisan terkhusus jalan-jalannya ini saja. Hehe

Pada libur lebaran tahun lalu, tepatnya 1445 H atau tahun 2024 Masehi, kami sekeluarga mudik ke rumah akungnya Asiy yang ada di Semarang. Sekitar raya kedua, seluruh keluarga besar menyempatkan untuk jalan-jalan ke Cimory Dairyland On The Valley di daerah Ungaran - Semarang.

Baca juga : Catatan Mudik Hari Raya Idul Fitri 1445 H

Perjalanan kali ini sangat seru dan ramai karena seluruh anggota keluarga dari mertua di Semarang lengkap ikutan semua. Bapak mertua bersama ketiga anak dan menantunya, serta cucu-cucunya ada 4 orang : Mas Saka, Mas Razka, Mbak Jenar dan juga Asiy. Wah bayangin kalau ditotal ada sekitar 11 orang dalam satu mobil, untung saja anak-anaknya masih pada bocil yeee, jadi masih bisa dipangku berdesakan.

Meski begitu, perjalanan liburan kali ini tetap berkesan lohh! Capeknya di perjalanan terbayar lunas dengan bermain banyak wahana di Cimory sampai puas. Anaknya happy, orang tua pun ikutan happy juga.

Wahana Wisata Dairyland On The Valley

Rombongan kami berangkat sekitar jam 10 pagi dan menempuh perjalanan kurang lebih 1 jam saja, lumayan sat set karena sempat lewat jalur tol juga. Akhirnya sampai di tempat parkirnya sekitar jam 11 siang dan kami semua langsung menuju loket untuk membeli tiket masuk. Sambil menunggu suami saya yang sedang mengantre tiket, kami yang lainnya sibuk bercengkrama di pinggir pagar sambil mengawasi bocil-bocil yang sudah semangat pengen masuk.

Mini playground dekat entrance gate
Waktu itu kalau gak salah bapak Wawa membeli tiket dengan harga 45K per orang yaitu Tiket Combo 3 Wahana A. Sudah terbilang murah lho untuk sekelas tempat berlibur dengan segala macam aktivitas di dalamnya. Nah wahana dan keuntungan apa aja yang didapatkan dengan membeli tiket tersebut?

  • Free masuk ke 3 wahana : Dairyland, Minimania, Sakura Park
  • Free Minimory
  • Diskon 20% untuk pembelian Lemon Tea dan Eskimo di area wisata
  • Voucher gratis produk Cimory

Saat di sana kami semua berpisah menyebar di setiap sudut tempat wisata, per keluarga kecil masing-masing. Tentunya ada saya, bapak dan Asiy yang juga berkeliling sendiri mengitari Cimory. Pokoknya waktu itu diberi kesempatan mengeksplorasi semua wahana, bebas kemana pun, yang penting harus berkumpul lagi sekitar jam 2 siang di tempat parkir. Eh sebelum terpisah-pisah, kami sempatkan mengambil foto akung bersama dengan semua cucu-cucunya di sekitar pintu masuk Cimory.

Spot Foto Pertama di Entrance Gate
Berikut ini beberapa wahana bermain yang dapat kita nikmati saat berlibur di Cimory Dairyland On The Valley Ungaran - Semarang : 

1. Dairyland Tour (include tiket)

Saat pertama kali masuk ke Cimory, kalian akan disuguhkan dengan pemandangan hewan-hewan di sekitar. Meski disebut sebagai dairyland, tapi disini tidak hanya memelihara hewan peternakan saja lho. Di area depan dekat dengan pintu masuk, kita bisa menjumpai kolam kura-kura kecil.

Lihat kura-kira kecil
Sebelahnya lagi ada kandang landak, buaya, dan berang-berang lucu. Ada juga area unggas, seperti beberapa macam burung, angsa dan juga bebek. Selain itu ditemukan juga area reptil, monyet dan kelinci. Jadi konsepnya ini bisa disebut kayak mini zoo lah yaa.
Foto background burung merpati
Spot foto background lukisan di tembok
Lihat musang jalan ke kanan-kiri
Nah semakin ke dalam lagi, kalian akan menjumpai berbagai macam hewan ternak seperti kambing, domba, sapi, dan lain sebagainya. Ada juga burung hantu, keledai, rusa, kuda, burung unta dan unta. Pokoknya ada banyak sekali macam-macam hewan di sini. Dijamin puas berkeliling di setiap sudut pandang hewan yang ada.

2. Moo Moo Train (15K per anak)

Setelah puas di area depan, kalian bisa menuju ke arena Dairyland dengan menyeberangi sungai kecil lewat jembatan yang menghubungkan antara area satu dan lainnya. Di situ mulailah kami bergerilya menikmati macam-macam wahana yang ada. 

Dari kejauhan kami melihat anak-anak yang sedang berkuda di samping mengitari jalur kereta mini. Nah yang menarik perhatian Asiy malah kereta yang sedang berputar dan melewatinya ini. Kami berdua pun akhirnya menaiki wahana kereta atau disebut juga Moo Moo Train bersama beberapa ibu+anak lainnya.

Naik Moo Moo Train
Kalau gak salah disini bayarnya harus per orang yaa, karena saya naik berdua dengan Asiy jadi total 30K untuk 1 gerbong. Meskipun rutenya pendek, tapi diulang sampai 3x putaran sudah cukup bikin Asiy senang kok.

3. Camel Feeding (10K per pax)

Salah satu wishlist Asiy ke sini adalah melihat unta dan burung unta. Kita pun mengitari kandang-kandang hewan di sekitar sana, sampai pada akhirnya ketemu kandang unta yang nggak jauh dari lokasi Moo Moo Train tadi. 

Karena Asiy ingin memberi makan unta, kami pun langsung membeli tiket feeding dan ditukar dengan segelas wortel + pisang sebagai makanan unta. Agak kaget awalnya, kok unta makan pisang ya, eh ternyata doyan juga lho.

Feeding unta bersama bapak
Nah yang bagian nemenin Asiy feeding unta disini adalah bapaknya, jadi ceritanya tuh kami akan bergantian foto-foto dengan Asiy di setiap wahana yang kita tuju, berselang-seling gitu lho maksudnya. Lebih hemat waktu dan tenaga, tapi sebenernya karena gak punya tripod aja sih dan terlalu sungkan minta tolong fotoin. Wkwk

4. Ostrich Feeding (10K per pax)

Kemudian kami melihat kandang burung unta tepat di sebelah kandang unta tadi, walaupun cuma 2 ekor tapi burung untanya sangat besar lho. Seperti sebelumnya, kami membeli tiket feeding dan mendapatkan segelas makanan untuk burung unta yaitu sayur kangkung. Karena saya takut memberikan makan secara langsung, saya pun meminjam alat (bentuknya seperti tembak panjang) ke penjaga burung unta di sana.

Feeding burung unta bersama ibuk
Tak lupa kami mengabadikan momen tersebut dengan berfoto-foto sambil agak tegang karena takut dipatok burung unta. Kelihatan kan Asiy yang tegang, ibunya pun lebih tegang. Tapi demi hasil foto yang bagus, kami masih tetap berusaha haha hihi depan kamera. Padahal salahnya burung unta apa sih? Dia baik gitu lhoo. Hehe

5. Cow Milking (15K per pax)

Langit sudah mulai agak mendung, angin pun bertiup cukup kencang, awan redup menjadi abu-abu tanda bahwa hujan akan turun. Saat itu kami masih berusaha melanjutkan eksplorasi di sekitar wahana Dairyland. Lalu tepat diujung jalan kami melihat ada kandang sapi dan ada petugas yang sedang membersihkan kandang.

Karena sebagai alumni geofisika yang suka jalur tracking, kami sekeluarga mencari jalur-jalur ekstrem yang tiba-tiba keluar aja makjreng di tempat tujuan. Sama seperti proses menuju kandang sapi ini, kami bertiga pun datang dari arah belakang, disaat teman-teman lainnya lebih dulu datang dari area depan. Wkwk

Susu dot untuk anak sapi
Sampai di penangkaran sapi, cuaca masih gerimis rintik-rintik, kami pun lanjut membeli tiket 2 pax dan mendapatkan 2 dot susu untuk disuapin ke anak-anak sapi. Kenapa kok 2 pax? Ya untuk kami bertiga, jadi biar 2x sesi foto antara Asiy + bapak dan Asiy + ibuk. Alhamdulillah suasana mendukung buat take foto beberapa kali, masih sepi pengunjung karena hujan mulai mengguyur tanah, mereka semua meneduh sedangkan kami bertiga tetap slay berfoto-foto ria. Hehe

6. Feeding Merino Sheep (10K per pax)

Untungnya hujan tidak terlalu deras, dan berlangsung cuma sebentar saja. Kami lanjut menuruni jalur pejalan kaki, menuju ke arah domba merino putih yang lucu-lucu. Asiy yang melihat itu pun menjadi excited karena mau ngasih makan dombanya secara langsung.

Feeding domba merino bersama ibuk
Kami membeli tiket 1 pax untuk saya dan Asiy saja yang masuk ke dalam area feeding. Disitu kami mendapatkan 1 gelas penuh berisikan wortel segar yang sudah dipotong-potong. Asiy kelihatan happy sekali karena ini pertama kalinya dia menyuapi domba dengan tangannya sendiri.
Macam-macam hewan berkaki 4
Ada juga beberapa hewan berkaki empat lainnya lho, di sana kalian juga bisa menemukan hewan rusa, keledai, kambing jawa dan lain sebagainya. 

7. Sakura Park (include tiket)

Setelah puas bermain-main dengan hewan yang ada, kami pindah haluan ke wahana lainnya. Kalau gak salah waktu itu kami lihat story WA Mbak Mala dan suaminya yang sedang berfoto di pintu masuk Sakura Park. Sepertinya bagus juga nih pinky-pinky ala Jepang gitu.

Nah karena wahana ini juga sudah include dalam tiket kami, jadi kalau mau masuk tinggal tunjukin tiket saja, lalu petugasnya akan memotong tiket Sakura Park. Sayangnya pas kami kesana, kebetulan lagi proses perbaikan, alias masih dalam tahap pembangunan sebelum resmi dibuka. Jadi belum semuanya dibuka untuk umun, beberapa lokasi masih ada banner penutup sebagai tanda under construction.

Di bawah pohon sakura bersama bapak
Kalau dari konsepnya ini sih sudah keren yaa, terlihat dari wahana yang ada di dalam Sakura Park. Kalian bisa menyewa kostum jejepangan juga lho, dan berkeliling danau dengan perahu. Tapi saya sih cuma lihat-lihat saja, dan yang pasti foto-foto sedikit lah ya. Ini aja dapet foto 1 aja udah syukur banget, Asiy mulai cranky karena pampers-nya udah penuh waktunya diganti. Ohiya kalau kalian beli tiket terpisah, harganya sekitar 35K per orang, jadi mending include di awal aja nggak sih? Malah dapet promo dan lebih hemat. Hehe

8. Minimania (include tiket)

Sebenarnya kami nggak berencana mampir ke wahana Minimania ini lho. Jadi awalnya kami beristirahat sebentar karena sudah lelah berputar-putar naik-turun medan Cimory yang lumayan menguras persendian ini. Sambil duduk-duduk menikmati rintikan air hujan, kami memilih bersantai di dekat Mushola bagian atas, dekat snackbar juga, jadi sekalian order eskrim disana. Sambil bergantian sholat dan ganti pampers Asiy.

Spot foto Minimania
Setelah istirahat sejenak, rencananya kami akan menuju ke parkiran dan langsung pulang saja. Namun di tengah perjalanan, tepat sebelum pintu keluar kami melihat wahana Minimania, disana banyak sekali landmark dunia versi mini, jadi hmm sepertinya eman ya kalau paketan dari tiketnya nggak dimanfaatkan sekalian. Sudah include lho ini, kan lumayan. Kalau beli tiket terpisah bisa sampai 25K per orangnya.
Spot foto Minimania
Dengan tekad dan pikiran "sayang nih kalau gak dipakai", kami memutuskan untuk mampir sebentaaaar banget. Literally sebentar, paling cuma 5 menit aja sambil buru-buru take foto dan video. Untungnya disana ada tim Minius yang siap membantu kita mengambil foto-foto bagus estetik. Bahkan effort-nya jempol sekali, kami diajak ke beberapa spot terbaik, sampai diarahkan posisi dan pose fotonya juga lho.

Sebenarnya masih banyak lagi wahana lainnya yang belum sempat kami coba. Tapi karena keterbatasan waktu, jadi kami hanya sempat mencoba sebagian yang Asiy pengen saja. Sekalian menghabiskan paketan yang sudah include tiket tadi.

Berikut ini beberapa pilihan wahana Cimory Dairyland On The Valley Ungaran, selain yang sudah saya sebutkan di atas tadi yaa, diantaranya seperti :

  • Dairyland Sky Ride
  • Carnival Games
  • Water Playground
  • ATV & Garden
  • Electric Bike
  • Video 360°
  • Costume Rental

Kalau liburan di sini, saran saya kalian harus siap membawa uang receh atau pecahan ya kawan, karena setiap wahananya harus membeli tiket lagi secara terpisah di Red Ticket Booth terdekat. Untungnya pas kami kesana waktu itu masih suasana lebaran yaa, jadi kami bawa uang baru segepok pecahan 10K dan 5K dari sisa THR, lalu kami manfaatkan untuk menjajal wahana-wahana di Cimory ini. Haha

Fasilitas Cimory Dairyland On The Valley

Selain wahana permainan yang ditawarkan, ada pula fasilitas umum yang dapat dinikmati oleh para pengunjung Cimory. Mulai dari yang gratis sampai berbayar, kalian juga bisa menggunakan fasilitas-fasilitas yang ditawarkan tersebut lho.

  1. Snackbar : kedai yang menjual berbagai macam makanan ringan (sosis bakar, es teh, es krim, dll)
  2. Restaurant : tempat makan dengan berbagai macam menu lezat berbahan dasar susu, dan berbagai macam pilihan makanan lainnya
  3. Shop : toko oleh-oleh atau cinderemata, produk berupa makanan/minuman, baju, atau boneka khas Cimory
  4. Chocomory : menjual produk olahan susu yang berupa roti dan kue
  5. Mushola : tempat beribadah yang lokasinya menyebar di sekitar 3 titik, tempatnya luas dan bersih
  6. Toilet : fasilitas wajib yang bisa ditemukan dimana-mana, kurang lebih ada sekitar 4 titik lokasi

Mantap sekali fasilitas umumnya, walaupun Cimory ini areanya sangat luas, tapi khusus mushola dan toilet umum disediakan beberapa titik lokasi lho. Jadi gak perlu ribet kesana kemari, tinggal pakai fasilitas yang terdekat saja.

Spot foto bersama burung hantu
Spot foto bersama Daisy Si Owl
Menurut saya, Cimory Dairyland On The Valley Ungaran - Semarang adalah salah satu destinasi liburan yang paling cocok untuk keluarga. Mengusung tema edukasi dan rekreasi, Cimory memberikan kesempatan kepada keluarga, baik anak-anak, remaja sekaligus para orang tua untuk berinteraksi secara langsung dengan hewan ternak yang dibungkus dengan konsep modern dan menyenangkan.

Jadi, tunggu apa lagi? Ayo, berpetualangan di tempat wisata yang penuh keajaiban! Datang ke Cimory Dairyland Ungaran dan rasakan sendiri keseruan serta keindahan yang ditawarkan. Oh iya, siapkan kamera yaa, jangan lupa untuk berfoto dengan hewan-hewan lucu, menikmati kelezatan es krim Cimory dan mengeksplorasi berbagai wahana seru lainnya.

Bersiaplah dengan hati yang gembira, karena petualangan di Cimory Dairyland akan menjadi kenangan yang tak terlupakan! Mari ciptakan momen-momen bahagia bersama keluarga dan juga teman-teman. 💚

Wisata Keluarga ke Kebun Binatang Surabaya (KBS) via Tunnel Joyoboyo

Wisata KBS via Tunnel Joyoboyo
Apa kabar long weekend kali ini? Alhamdulillah baik-baik saja, nothing special sepertinya buat saya dan keluarga karena memang gak berasa liburannya. Masih dengan rutinitas kerja yang gak kenal tanggal merah atau cuti bersama itu. Hehe

Meskipun begitu, cerita libur panjang kali ini menjadi sedikit berwarna karena kedatangan saudara dari Ngawi. Jadi saat yang lainnya mulai libur panjang di hari Kamis, saya pun masih asik bekerja di balik meja kantor, nah pas hari itu juga sore harinya onti Eya sekeluarga berkunjung ke rumah Mojokerto. Kebetulan juga ada ayahnya yang datang dari Kendari. Jadi lengkap deh. Eh minus om Anand ding, yang sengaja gak ikutan karena persiapan ujian masuk kuliah.

Karena hari Jum'at ini saya masih sibuk di kantor, jadi seharian Asiy full time di rumah saja main-main sama onti Eya. Eits, kami emang berencana keluar rumah kok, gak jaga kandang banget lah ya. Tapi kami jadwalkan di hari Sabtu ini, ngepasin saya yang libur juga. Jadi mau kemana kita? Yaps, sesuai judulnya lah yaa.

Akhir pekan ini kami nikmati dengan jalan-jalan sekeluarga ke Kebun Binatang Surabaya (KBS) atau Surabaya Zoo. Nah kami mencoba jalur yang sedang viral itu via Tunnel Joyoboyo. Asli keren banget lewat terowongan bawah tanah dengan lampu-lampu cangtip.

Keberangkatan menuju KBS

Kami berangkat sekitar jam 6.30 menuju halte Transjatim dekat rumah. Bayangin motor cuma setunggal (satu) harus berkelahi dengan rombongan 7 orang. Asli deh pagi-pagi tadi sebenernya udah dandan cantik dan wangi, tapi ternyata masih harus magang jadi tukang ojek. Karena bolak-balik nganter 6 orang lain menuju halte 🤣 Tapi seru euyy, masih sepi pula.

Karena masih terlalu pagi dan bus pertama sudah lewat saat masih ngeranting orang keempat, jadi saat udah lengkap dan ngumpul di halte, kami harus menunggu agak lama untuk keberangkatan bus kedua Transjatim. Sayangnya meskipun masih pagi sekali, ternyata peminat bus ini sudah banyak ya, terbukti saat masuk bus penumpangnya sudah penuh dan tinggal cukup berdiri saja. Alhamdulillah saya dapat kursi prioritas karena bawa bocil, jadi ada 1 orang yang mengalah memberikan tempat duduknya pada kami. Terima kasih orang baik 🙏

Untuk menuju ke KBS kami berangkat dari Halte Singkalan menuju ke Halte Dukuh Menanggal. Lalu dilanjutkan ke Terminal Joyoboyo dengan Gocar. Sebenarnya bisa menggunakan transportasi lain seperti mikrolet atau Surabaya Bus. Tapi kalau bisa dibandingkan, buat rombongan kayak kami ternyata lebih hemat menggunakan Gocar/Grab loh. Kalau perorangan atau pribadi kalian boleh pilih Surabaya Bus cuma bayar 5K per orang. Nyaman, aman, ber-AC dan jaminan pasti sampai tanpa nyasar. Hehe

Masuk KBS via Tunnel Joyoboyo

Sebenernya agak error di awal pas milih titik tujuan Gocar. Saya nih yang error ya, bukan apps nya. Jadi saya memilih pintu masuk depan dekat Patung Hiu dan Buaya. Padahal kami mau lewat terowongan bawah tanah, untungnya dapat driver Gocar yang baik hati dan mau nganter ke kantor polisi dekat terminal, walau jalur lebih pendek yaa malah gapapa lah yaa. Hehe

Sampai di kantor polisi, kami bertanya ke bapak parkir dekat sana, lalu diarahkan menuju Terminal Joyoboyo yang gak jauh dari sana. Buat kalian yang mau ke KBS via Tunnel Joyoboyo ini, bisa banget ikut tutorial atau tata caranya seperti berikut yaa :

  • Turun di Terminal Joyoboyo langsung menuju pintu masuk
  • Dari lantai 1 naik ke lantai 2 untuk beli tiket KBS dulu (bisa lewat tangga atau disediakan juga lift di sekitar sana) 
  • Turun kembali menuju ke Basement langsung ikuti jalur melewati Tunnel Joyoboyo

Sepanjang jalur terowongan ini, kalian disuguhkan dengan virtual immersive glow alias cahaya bergerak yang sangat estetik. Bener gak sih sebutannya? Kayaknya lebih cocok disebut video mapping ya. Kebanyakan tentang hewan-hewan umum aja, lalu ada poster informatif tentang flora fauna dan juga spot foto dengan background yang sudah disediakan juga di sana. Keren sih inovasinya! Eits, jangan lupa ambil foto dulu ya buat kenang-kenangan.

Video Mapping KBS via Tunnel Joyoboyo
Immersive Glow di Tunnel Joyoboyo
Setelah menyusuri terowongan, diujung lorong kami menaiki anak tangga sedikit dan taraaa... Sudah sampai di KBS lewat pintu masuk Selatan, langsung masuk aja yess. Tinggal tunjukkan tiketnya ke petugas, sudah deh. Selamat bersenang-senang sekeluarga 💚

Wahana KBS yang Anti Mainstream

Kami mulai masuk di arena KBS saat masih pagi sekali, pengunjung masih sangat sepi, bahkan petugasnya juga baru menata rapi keperluan mereka. Gapapa lah, kan malah enak gini bisa bebas berkeliling yaa 🤏

Saat itu kami membeli tiket KBS yang terusan, agak lupa paket tipe C atau D ya, karena informasi tipe-tipe tiket terusan yang di meja loket dan websitenya berbeda. Pokoknya saya pilih yang include wahana berikut :

Tiket Masuk KBS Paket Terusan

1. KBS Tour (include di tiket)

Ternyata seluruh wahana paket yang ada di KBS baru dibuka sekitar jam 09.00 pagi. Jadi kami masih ada waktu berkeliling sebentar untuk mengamati hewan-hewan di sana. Tak lupa juga kami mendekati area jerapah dan komodo pastinya. Mandatory spot for taking pictures.

Ambil foto di dekat kandang Jerapah
Dari sini kami lihat ada banner wahana baru Rainbow Sliding & Playground, para bocils pastinya mau banget diajak kesana dong. Tapi tunggu buka semua dulu yaa. Kami lanjutkan melihat hewan-hewan yang ada. Mulai dari burung, gajah, berang-berang, dan monyet. Eh satu lagi ada yang kurang, Asiy bingung nyari Kudanil Besar yang biasanya di kandang paling ujung kok udah gak ada, tinggal yang kecil aja. Entah kemana, kandangnya kering dan kosong, semoga sehat-sehat yaa, Hippo. Pokoknya dengan tiket 15k aja, kita bisa mengitari kebun binatang sepuasnya.

2. Animal Feeding

Lalu kami mampir ke area rusa dan seperti biasa, Asiy mau feeding time, kayak udah hapal banget dia kalau kesini minta ngasih makan rusa terus. Iya sih, dah pengalaman ke empat kalinya. Mana titiknya juga sama persis disitu mulu. Haha

Untuk paket makanan rusa bisa dibeli dengan harga (kalau gak salah ingat ya) sekitar 20K per toples, isinya sudah lengkap ada wortel, buncis dan kacang panjang. Selagi Asiy fokus ngasih makan rusa, tentunya saya gak lupa buat jepret-jepret foto dan video.

Asiy sedang Feeding Rusa
Eh ada juga lho tempat feeding lainnya, dan bukan cuma rusa aja. Ada hewan lain seperti kambing/domba, kelinci atau jerapah dan lainnya. Tapi Asiy tetep memilih spot rusa dekat lorong lope-lope yang paling favorit. 💚

2. Kids Zoo (include di tiket)

Nah waktu berjalan begitu cepat,  sudah mendekati jam 9, kami pun merapat ke wahana Kids Zoo untuk berinteraksi dengan hewan-hewan kecil alias mini-mini. Kebanyakan yang ada di dalam sini tuh hewan peliharaan gitu, kayak : kucing, kelinci, ayam, kambing dan ikan koi, eh masih ada lagi burung beo atau kakak tua.

Asiy senang banget karena disini ada kolam ikan yang isinya banyak sekali ikan-ikan koi, ada yang ukuran paling kecil, besar dan super jumbo. Kelihatan super excited lagi pas tahu dia boleh pegang langsung, pertama lihat kolamnya dia otomatis ngelinting(?) lengan baju dengan semangatnya. Lalu minta difotokan ke ibuk. Ah super happy.

Ikan Koi Jumbo di Kids Zoo
Kalau kalian mau ngasih makan hewan-hewan yang ada di arena Kidz Zoo ini juga boleh lho. Tinggal beli makanannya saja di loket sebelah kolam ikan. Harganya bermacam-macam mulai dari 15-25K per orang. Kalau kalian nggak beli tiket terusan dan ingin mampir kesini, bisa beli tiket masuk sekitar 10K per orang. Cukup terjangkau bukan? 

3. Animal Story (include di tiket)

Disini kalian bisa melihat film animasi 3D buatan anak bangsa. Kami serombongan masuk ke ruangan kecil yang sudah disediakan proyektor dan audio yang keras. Udah kayak nonton bioskop versi lesehan, alias layar tancap premium gitu lho.

Sebelum mulai filmnya, para bocil dipersilahkan mengambil mainan boneka dino di depan, buat apa sih? Ya buat pegangan sambil nonton gitu. Ketika semua sudah siap, lampu ruangan dimatikan dan kami pun fokus ke layar.

Nonton Triceratops di Animal Story
Saat itu cerita yang diputarkan tentang Triceratops, dinosaurus dengan tanduk dan bentuk kepala yang unik. Asiy kelihatan fokus banget karena emang dino tuh cerita kesukaannya. Pas selesai kami berfoto bersama dengan background mural di tembok.
Foto Bersama di Studio Animal Story
Menurut saya film yang disajikan cukup ringan, cocok banget untuk anak-anak. Ceritanya edukatif dan gak bikin bosen karena durasinya cuma sebentar. Yah cuma sayang, animasinya terlalu jadul, kayaknya perlu di-upgrade lagi biar makin menarik. Untuk wahana animal story ini tiket terpisahnya sekitar 15K per orang.

4. Rainbow Sliding & Playground

Seperti yang udah saya sebutkan di atas, ada wahana baru di KBS yang jadi wishlist Asiy. Mendekati wahana tersebut, sayup-sayup terdengar ost. Jumbo "Selalu Ada di Nadimu" sedang diputar, kami semua auto nyanyi dong. Emang lagi hype banget nih Film Jumbo. Siapa yang udah nonton?

Nah kami pun masuk ke wahana permainannya. Jangan lupa beli tiketnya dulu yaa. Untuk Rainbow Sliding 20K (3x bermain) per orang. Sedangkan Rainbow Playground juga 20K per orang + pendamping, bermain sepuasnya. Kalau kalian mau masuk ke dua-duanya, diskon jadi 30K per orang.

Wahana Rainbow Sliding & Playground
Waktu itu Asiy milih main di playground saja, karena untuk Rainbow Sliding harus sendirian, dan Asiy belum berani. Tenang aja sih, meskipun gak bisa berseluncur di Rainbow Sliding, tapi bisa seluncuran sepuasnya di playground yang warnanya sama-sama rainbow juga. Haha
Asiy dan Perosotan Pelangi
Asiy lagi asik main, ibuknya makan mie ayam
Eh iya disana saya mulai kelaperan, karena diantara rombongan ini, cuma saya kayaknya yang belum sarapan. Akhirnya pesan mie ayam di sekitar wahana sini, dan saya makan sambil sesekali menyuapi Asiy. Pssstt, beli makan di dalam KBS tuh harus siap harganya yang masyaAllah tabarakallah, 1 porsi seharga 25ribu. Agak shock dikit tapi yaudalah ya, kan laper.

5. Outbond di Rumah Jamur

Selama 4x ke KBS baru kali ini Asih ngerasain masuk ke wahana rumah jamur ini. Sepertinya dia penasaran dengan permainan outbond yang terlihat dari luar saat kami jalan-jalan di sebelahnya. Buat masuk sini kalian harus beli tiket dulu dengan harga 15K per orang yaa.

Bener aja sih, masuk kesana Asiy tuh heboh buru-buru jalan ke arena jembatan gantung, si bocil bener-bener pengen tahu rasanya nyeberang goyang-goyang menjaga keseimbangan. Saya biarin aja sambil mantau dari bawah, ternyata berani juga ya, meskipun agak malu-malu mau karena ada teman baru dari rombongan lain. Padahal disitu Asiy kelihatan paling kecil daripada yang lain, tapi gayanya udah sat-set saking senengnya.

Asiy menyeberangi jembatan gantung
Sementara saya masih penasaran dengan nama rumah jamur, karena sepanjang mata melihat, saya cuma nemu patung jamur besar-kecil. Ada yang paling besar emang setinggi manusia dewasa, udah kayak atap gitu. Penasaran sih, apa ada jamur yang asli di dalam sini, atau emang saya yang gak lihat? Hehe
Asiy main gelantungan
Selain wahana bermain outbond, disini ada juga permainan anak-anak seperti wall-climbing, jungkat-jungkit, ayunan, perosotan, dan masih banyak lagi. Semuanya dicobain sama Asiy, tapi dia paling suka yang menyeberangi jembatan gantung. Ada kali 10x bolak-balik naik turun. Wkwk

Nah itu aja sih yang kami cobain. Cukup puas karena bisa ngerasain experience baru. Kalian kalau pergi ke KBS cuma lihat-lihat hewan aja kah? Udah biasa lah yaa 😗 luar biasa lagi kalau cobain wahana-wahana super seru lainnya kayak gini. Dijamin deh unforgettable moment. Hehe

Akhirnya udah capek dan kenyang, setelah istirahat lesehan di sekitar taman, kami memutuskan untuk pulang. Kami pun keluar dari area KBS sekitar jam setengah 1 siang, suasana di sana sudah padat pengunjung. Beruntung kami datang sangat pagi, berangkat bisa menikmati pemandangan tunnel sepuasnya, pulang pun gak ada lawan. Haha

Foto lagi pas jalan pulang
Foto lagi pas jalan pulang
Meskipun sempat panas-panasan di luar terminal karena menunggu bus Bagong yang tak kunjung datang. Akhirnya kami memutuskan naik Gocar lagi menuju ke Halte Siwalankerto. Alhamdulillah perjalanan kali ini ditutup dengan sangat baik. Oper naik bus TransJatim bisa dapet tempat duduk semua (secara bertahap) dan turun bus masih dengan saya yang sibuk magang jadi tukang ojek, mondar-mandir buat nganterin seluruh rombongan sampai rumah. 😂

Sekian cerita liburan keluarga kali ini, memang sederhana banget tapi super seru kan. Gak usah banyak komen, iyain aja plisss.

Mengenalkan Kegiatan Berkebun pada Anak Usia Dini

Mengenalkan Berkebun pada Anak
Baru-baru ini saya dan Asiy sedang sibuk bercocok tanam di balkon rumah, kami berdua bereksperimen dengan media tanam berupa tanah dan bibit tumbuhan. Meskipun hasilnya tidak sesuai ekspektasi, tapi pengalaman bertanam ria ini sungguh menyenangkan buat anak-anak lohh, khususnya Asiy. Dia terlihat sangat antusias dengan kegiatan barunya ini.

Sebagai orang tua, kita juga ingin memberikan pengalaman yang berharga serta berkesan bagi anak-anak kita. Salah satu cara efektif adalah dengan mengenalkan kegiatan berkebun sejak usia dini. Kegiatan ini tidak hanya menyenangkan, tetapi juga membantu perkembangan anak secara holistik. Yuk simak beberapa ulasan tentang kegiatan berkebun bersama anak di bawah ini yaa!

Manfaat Berkebun bagi Anak Kecil

Bukan hanya sekedar menanam tumbuhan, atau bermain pasir dan air saja, tetapi kegiatan berkebun juga bisa membawa berbagai manfaat untuk anak kecil lho bunda-bundi. Berikut ini 5 manfaat mengenalkan kegiatan berkebun pada anak usia dini : 

  1. Mengembangkan Keterampilan Motorik : Berkebun membantu anak mengembangkan keterampilan motorik halus melalui aktivitas seperti menyiram, menanam, dan memangkas.
  2. Meningkatkan Kesadaran Lingkungan : Anak belajar menghargai alam dan memahami pentingnya menjaga lingkungan.
  3. Membangun Kemandirian : Berkebun mengajarkan anak untuk bertanggung jawab dan mandiri dalam merawat tanaman.
  4. Mengembangkan Kreativitas : Berkebun memungkinkan anak untuk bereksperimen dengan berbagai tanaman dan desain taman.
  5. Meningkatkan Kerjasama Keluarga : Selain untuk mengenalkan makhluk hidup (buah dan tumbuhan), kegiatan berkebun juga bisa meningkatkan ikatan antara keluarga karena dapat saling membantu selama prosesnya.

Langkah-Langkah Mengenalkan Berkebun pada Anak

Seringkali kita sebagai orang tua memiliki berbagai ide cemerlang untuk kegiatan anak mengisi waktu luang, namun banyak yang bingung harus mulai darimana untuk merealisasikannya. Sebenarnya kuncinya cuma satu, yaitu MULAI SAJA DULU.

Ibuk Berkebun Bersama Asiy
Hasil berkebun bersama Asiy, ada 2 bibit bunga gagal tumbuh. It's okay 👍 
Nah disini saya sudah merangkum beberapa langkah sederhana untuk mengenalkan kegiatan berkebun pada anak :

  1. Pilih Tanaman yang Mudah Dirawat : Tanaman seperti tomat, buncis, atau bunga matahari cocok untuk anak-anak.
  2. Siapkan Peralatan yang Aman : Gunakan peralatan berkebun yang aman dan sesuai untuk anak-anak.
  3. Ajarkan Teknik Dasar : Berikan instruksi sederhana tentang menanam, menyiram, dan merawat tanaman.
  4. Buat Aktivitas Lebih Menyenangkan : Ubah berkebun menjadi permainan dengan mencari hewan kecil atau mengadakan kompetisi "Siapa yang bisa menanam tanaman tertinggi?".
  5. Pantau dan Berikan Feedback : Pantau perkembangan anak dan berikan umpan balik positif untuk memotivasi mereka.

Tips Sederhana untuk Orang Tua

Mengajak seorang anak untuk bereksperimen itu memang agak gampang-susah ya temans. Ada saja dramanya dan banyak sekali tantangannya. Apalagi yang baru pertama kali mencoba kegiatan seperti ini. Berikut ini tips untuk kalian para orang tua yang ingin mengenalkan konsep berkebun atau kegiatan bermain lainnya bersama anak :

  1. Mulai dari Yang Sederhana : Jangan memaksakan anak untuk melakukan terlalu banyak.
  2. Buat Jadwal Rutin : Jadwalkan waktu berkebun bersama anak.
  3. Jadikan Kegiatan Keluarga : Libatkan seluruh anggota keluarga untuk membuat kegiatan lebih seru dan menyenangkan.
  4. Eksplorasi dan Bereksperimen : Izinkan anak untuk mencoba hal baru dan belajar dari kesalahan.

Kesimpulan

Mengenalkan kegiatan berkebun pada anak usia dini merupakan investasi berharga bagi perkembangan mereka. Selain bisa meningkatkan bonding antara anak dengan orang tua, memulai kegiatan berkebun dapat membantu anak-anak kita menjadi lebih mandiri, kreatif, dan peduli terhadap lingkungannya.

Persiapkan alat dan bahan yang sederhana dan pastinya tetap aman untuk anak-anak kita. Salah satunya dengan membeli paket gardening kit yang banyak sekali dijumpai di e-commerce kesayangan kalian. Menurut saya paket berkebun mini ini sangat membantu dan memudahkan kita sebagai newbie, termasuk para ibu yang baru pertama kalinya mencoba bercocok tanam seperti saya, bentuk dan ukurannya kecil jadi cocok buat anak-anak juga yaa. Hehe

Peralatan Berkebun Bersama Anak
Paket gardening kit for kids ini terdiri dari beberapa kebutuhan berkebun yang praktis tinggal eksekusi saja, seperti : pot mini, tanah pupuk, bibit tanaman, petunjuk berkebun, dan nametag tusuk. Selain untuk penggunaan pribadi, gardening kit ini bisa dijadikan referensi untuk hampers, souvenir atau kado juga lho. Nah gak ada lagi alasan buat males berkebun, sekarang udah ada solusi praktisnya lho. Yuk, mulai ajak si kecil berkebun di halaman rumah! 🏡

Referensi :

  • Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud)
  • Badan Pendidikan dan Pelatihan (BPPT)
  • Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran (JPP)

One Day Trip - Nonton Jumbo dan Main Ice Skating di Maspion Square

Main di Maspion Square Surabaya
Kali ini benar-benar definisi well spent weekend bersama Asiy deh. Meriah, bahagia dan seru sekali. Ceritanya hari minggu lalu, tepatnya tanggal 27 April 2025 yaah, saya dan rekan kerja dari tim 113 (formasi baru) berencana mengadakan family trip bersama lagi. Kalau ada jalan-jalan gini berarti tandanya apa? Iya, karena ada yang mau resign lagi gaes! Tapi siapa dan kapan? Ya kita tunggu tanggal mainnya aja yaa. Semoga dilancarkan prosesnya. Hihi

Setelah pergulatan panjang untuk menentukan tujuan bermain kali ini. Mulai dari konferensi daring via whatsapp, membicarakan rencana sampai dengan wacana-wacana tak terhingga yang sepertinya tak berujung ini. Eits tapi tenang, yang ini rencana kami bukan sekedar wacana ya. Real! Cuma jangan ketinggian ekspektasinya, tim sultan dipersilahkan minggir dulu, kaum mendang-mending mau lewat nih.

Sebenarnya kami kebingungan juga karena banyak sekali usulan dan saran dari beberapa orang, kesana kemari mencari alamat (nggak usah pake nyanyi ya bacanya!), kami browsing saling berbagi link referensi. Mulai dari nginep villa, tapi kalau bermalam gitu kasian yang bawa bocil-bocil. Apa main-main ke Malang aja ya? otomatis harus nginep juga kan ya. Atau ke Wisata Bahari Lamongan asik juga kayaknya? tapi lumayan jauh dan makan waktu kalau pakai transportasi umum.

Diskusi di Grup 113
Gimana ya? Ibaratnya wishlist semua anggota grup ditampung jadi satu, diringkas sepadat mungkin sampai nemu itinerary yang pas dan tentunya harus kids friendly pula. Jadi kami benar-benar menimbang dan menyaring sampai menemukan rangkaian acara yang cocok untuk family trip ini. Baik itu faktor jarak, waktu dan juga yang ramah di kantong pastinya. Psssttt yang penting simple but still memorable! Karena bahagia kami gak perlu yang mahal-mahal. Ya kan?

Terus kenapa sih kok tiba-tiba riweuh mau jalan-jalan lagi begini? Pada awalnya tuh saya ngirim sebuah link tentang wisata di Surabaya menggunakan Surabaya Bus kan. Nah saya itu pengen ngajak Asiy tour tempat wisata bersejarah di sekitar Surabaya gitu pakai bus ini. Eh ada yang tahu tentang Surabaya Sightseeing and City Tour (SSCT) kah? Coba deh kepoin di google. Cocok banget buat referensi short trip gitu lho. Nah back to topic, lalu saya kepikiran "enak juga ya kalau berangkat rame-rame naik bus kayak wisata keluarga gitu". Jadi saya menawarkan ke grup 113 dan disambut dengan respon yang super duper positif. Mereka semua excited buat main bareng lagi.

Jadi skenario awalnya tuh gini : 

  • Surabaya Sightseeing and City Tour (SSCT) naik Bus
  • Naik TransJatim ke Madura
  • Makan Siang di Warung Bebek Sinjay Madura
Ngeri gak tuh tiba-tiba ke Madura? Bangun tidur di Mojokerto, paginya main ke Surabaya, siangnya udah beda pulau sampai ke Madura. Emang agak ekstrem sih idenya, tapi kalau dibayangin seru juga kan ya. Tapi..... 

Sayang sekali nih, karena waktu itu mepet libur (tanggal merah + weekend) dan sistem tiket untuk Bus SSCT sedang off, sedangkan pembelian tiket hanya bisa dilakukan 1 hari sebelumnya. Harus ngewar tiket banget nih ya, ngalah-ngalahin tiket konser musik. Jadi kami kepikiran lagi, gimana nanti kalau pas H-1 malah gak dapat tiket SSCT? Rencana kita semua gagal dong? Terus ke Surabaya mau ngapain? Alhasil kami pun mencari opsi kedua alias plan B buat jalan-jalan kali ini.

One day trip to Maspion Square Surabaya
Nah akhirnya itinerary pun diubah menjadi begini :

  • Nonton Jumbo
  • Makan Siang
  • Main Ice Skating
Dari ketiga poin di atas, tempat yang paling strategis untuk tujuan main kami yaitu Maspion Square Surabaya. Pertimbangannya karena di sana sudah ada bioskop dan arena ice skating, terus di depannya juga ada Richeese Factory untuk makan siang. Dari segi harganya juga ramah di kantong, apalagi pas banyak promo bisa makin hemat bareng-bareng. Lokasi strategis dan murah, cocok kan! Kalau dibayangin emang sederhana banget ya, eits tapi jangan salah, ternyata malah sukses bikin happy semua, sampai Asiy ngebet pengen kesana lagi lho.

Yaudah yuk baca cerita detailnya aja. Sekalian nulis diary juga di sini. Hehe

Keberangkatan Naik Bus TransJatim Koridor 2

Jadwal pertama nonton bioskop di mulai sekitar jam 10.30, karena kami ambil slot tiket paling pagi, jadi target kami kumpul sebelum jam tersebut.

Saya memutuskan untuk naik bus karena dilihat dari jaraknya, akan jauh lebih praktis jika dibandingkan naik kereta api. Jarak rumah kami dari halte asal lebih dekat, dan jarak halte tujuan dengan Maspion Square juga sangat dekat. Ya sebenernya lebih fleksibel naik motor sih, tapi kayaknya gak sanggup deh PP Mojokerto - Surabaya.

Kami bertiga (saya, Asiy dan mama) sudah siap berangkat sekitar jam 08.30 dari rumah, tapi sebelum itu kami mampir ke Indomar*t dekat halte bus untuk membeli beberapa camilan dan sarapan sosis.

Kami langsung kembali ke halte dan menunggu sebentar, ternyata di hari minggu ini peminat bus TransJatim sangat membludak. Baru pertama masuk, kami sudah diberi sambutan jika bus tersebut sedang penuh dan hanya tersedia tempat untuk berdiri. Daripada menunggu lebih lama lagi, gapapa deh kami masuk dan berdiri. Siapa tau nanti ada yang turun di tengah jalan.

Naik TransJatim Koridor 2 ke Surabaya
Tapi ternyata..... Hampir 95% penumpang bertujuan akhir di halte yang sama dengan saya. Kalaupun ada yang turun di tengah, ada lagi penumpang baru yang tujuan akhirnya sama juga, alias gak ada slot duduk sama sekali. Jadi kami sepanjang jalan menuju ke Surabaya harus berdiri dempet-dempetan. Kasian Asiy sebenernya, yang dewasa aja capek berdiri, apalagi bocil ya. Untungnya ada ibu-ibu baik yang menawarkan Asiy untuk dipangku, awalnya Asiy menolak karena malu dengan orang baru, sekitar 2-3 halte sebelum tujuan akhir dia pun mau, mungkin karena udah capek banget euy kakinya. Terima kasih yaa orang baik 🙏💕

Alhamdulillah sampai di Halte Dukuh Menanggal sekitar jam 10-an, semua penumpang turun dan terlihat busnya langsung kosong melompong. Kebanyakan penumpang yang turun di sini, mereka mau rekreasi ke KBS, atau sekedar jalan-jalan di Surabaya seperti saya ini. Sambil duduk-duduk sebentar di halte, saya pun memesan GoCar menuju ke Maspion Square. Ternyata kami sampai tempat tujuan masih terlalu pagi dan memang baru buka juga sih, jadi kami masuk ke mall dengan pemandangan orang-orang yang sedang persiapan membuka toko. Sepertinya mau ada event lomba juga di lantai 1 dekat pintu masuk, terlihat ada panggung dan kursi berjejer rapi dengan suasana yang masih sunyi sepi.

Kami bertiga langsung naik ke atas menuju bioskop CGV, ternyata di atas juga masih sepi. Sengaja kami ambil tempat duduk di luar sambil menunggu yang lain. Dan seperti biasa, pasti Asiy gak betah kalau cuma diam disitu saja, dia mengajak saya berkeliling gedung di lantai 2. Selang beberapa menit muncul rombongan yang sudah familiar sekali wajahnya, ada onty Novi, Kak Luki, Kak Luna, onty Eka dan Om Filmi. Eh dimana om Bima? Ya selayaknya manusia paling sibuk lah yaa, jadwalnya padat sekali hari itu, jadi harus bisa membelah diri membagi waktu dengan seadil-adilnya. Alias terpaksa harus ngaret gaess! 

Nonton Film Animasi Jumbo di CGV

Setelah berkumpul bersama, onty Eka menukarkan tiket online untuk dicetak ke bagian kasir. Untungnya, kami udah booking tiket dari kemarin-kemarin, jadi lebih sat set. Kami semua masuk satu per satu, karena telat sepertinya film sudah diputar sekitar 5-10 menit yang lalu.

Ada kejadian saat mencari nomor kursi, ternyata kursi kami sudah ditempati sama 2 orang anak-anak, dikira gak ada orangnya kali ya? Yah tapi salah kami juga sih masuknya agak telat. Wkwk

Ohiya, beruntung tempat duduk kami ada di posisi paling enak buat nonton, di nomor D3 - D8 dan E6 - E8. Posisi layarnya pas sejajar dengan mata, jadi gak bikin leher capek. Siapa lagi yang booking tiket, om Bima dong, si pecinta film Indonesia garis keras, yang paling sering ke bioskop dibanding ke rumah calon mertua!!!

Nonton Jumbo di CGV Maspion Square
Kalau dari segi film, memang bagus banget sih, berkualitas, animasinya keren, pengisi suaranya unik, terutama jalan cerita dan ide konflik di dalamnya yang sangat-sangat mewakili perasaan anak kecil. Bermain-main, bersahabat, berselisih paham, saling menjaga amanah dan kepercayaan. Benar-benar berhasil menggugah inner child semua orang, gak cuma anak-anak tapi termasuk saya yang udah emak-emak ini. Emang gak salah kalau jadi film animasi terlaris di Indonesia dan udah ditonton oleh 7 juta orang. Mantappp! 

Tapi tetap ya, meskipun film Jumbo ini boleh untuk semua umur, sebagai orang tua kita juga harus mendampingi anak yang ingin menontonnya. Supaya bisa meluruskan beberapa poin cerita yang dirasa kurang tepat dengan nilai dan kehidupan beragama, contoh : cerita tentang hantu Meri dan keluarganya. Asiy pun terlihat sangat fokus di awal, terhanyut ke dalam ceritanya, sesekali dia ikut tertawa gemas karena tingkah lucu Don dan kawan-kawan. Kadang juga sedikit terhentak kaget oleh latar musiknya. Tapi pas bagian terakhirnya, dia mulai agak cranky karena bosan terkungkung di dalam ruangan sangat gelap. Beberapa kali dia menanyakan kapan kita bisa keluar dari sini ya buk? Filmnya udah selesai belum ya? 

Nah mendekati akhir cerita ini, terdengar beberapa isakan tangis dari penonton, agak related kalau bahas tentang orang tua ya gaes, auto banjir air mata. Apalagi pas bagian scene Don dengar suara papa mamanya dari radio, banjir bangettt. Asiy sampai heran kenapa ibuk nangis juga? Wkwk

Nonton Jumbo di CGV Maspion Square
Setelah film selesai kami segera keluar dan menuju ke toilet bergantian, mama istirahat duduk sedangkan Asiy dan saya berjalan-jalan di sekitar koridor. Nah disini kami menemukan rak kids booster alias bantal duduk buat anak-anak, gunanya untuk membuat duduknya lebih tinggi. Lah, harusnya Asiy pakai beginian tadi, kasian kepalanya dongak sampai minta pangku ke ibuk. Baru ngeh pas kita jalan santai di koridor, gak dari tadi aja ya? Lagi-lagi karena telat kami pun terburu-buru sampai gak lihat kanan-kiri 😂

Makan Siang di Richeese Factory

Setelah itu kami berjalan kaki menuju Richeese Factory yang ada di depan Maspion Square. Kebetulan kondisi perut sudah lapar banget karena belom sarapan pagi, jadi kami serombongan bergegas ke sana. Lumayan sih jaraknya sekitar 300 meteran dari tempat kami, cukup jalan kaki 5 menit juga sampai. 

Sambil menunggu menu utama datang, Asiy makan burger Richeese pemberian onty Novi, lumayan buat ganjal perut kan ya, terima kasih onty 💚

Makan Siang di Richeese Factory
Menunggu agak lama, akhirnya pesanan datang dan kami langsung makan eh berfoto dulu dong, lalu segera mengisi tenaga lagi dengan menyantap 2 ekor ayam utuh yang sudah di pesan sama om Bima. Sambil ngobrol ngalur ngidul seperti biasa, gak kerasa 2 ekor sudah habis bersih. Ya enak sih!

Urusan perut sudah selesai, setelah itu kami bersiap kembali ke gedung Msquare untuk mencari arena bermain ice skating. Nah permainan gongnya nih, yang paling ditunggu-tunggu semua. 

Kalau dipikir-pikir emang agak aneh ya rute perjalanan kami, dari nonton di CGV lantai 2 turun gedung, keluar ke Richeese, masuk gedung Msquare dan naik lagi lewatin lantai 2 menuju ke lantai 3 di Ice Skating Msquare Arena. Seharusnya kalau mau nggak ribet tadi mah makannya bisa terakhir aja, tapi ya nunggu kesorean perut kami yang gak kuat kelaparan. Haha

Main Ice Skating di Maspion Square

Finally tiba di penghujung acara kami. Sudah sampai di arena ice skating lantai 3 Msquare, mama langsung memilih tempat duduk di dekat lapangan es. Sedangkan kami ber-8 menuju kasir untuk membeli tiket masuk. Ternyata murah lho guys main ice skating di sini. Kami semua dapat promo beli 3 gratis 1 di hari itu, jadi kami beli 2 paket untuk 8 orang, plus sewa alat bantu flipper the dolphin buat Asiy yang masih kecil.

Naik ke Ice Skating MSquare Arena
Ohiya beli 1 tiket 55K sudah free sewa sepatu skating reguler, kalau mau upgrade yang premium juga ada tinggal tambah biaya saja. Kami semua masuk dan langsung mengukur kaki untuk ambil sepatu. Pegawainya di sini ramah semua lho, bahkan saya dan Asiy dibantuin pakai sepatu juga. Best support banget untuk first trying kami main skating. Sebelum masuk ke arena, saya menunjukkan kartu sewa alat bantu, lalu petugasnya menyiapkan si dolphin biru di pinggir lapangan.

First time Asiy main Ice Skating
Buat pengalaman pertama, Asiy termasuk lumayan cepat juga adaptasi dengan sepatu skating-nya. Dia berani berjalan sendiri menuju lapangan es, keren! Awalnya kami semua serombongan masih clueless main beginian, karena bisa dibilang ini pertama kalinya untuk kami semua. Disitu kami masih ketawa haha-hihi, belum tahu tragedi apa yang akan terjadi 😂 

Saatnya masuk ke lapangan, disinilah ujian kami datang bersamaan. Karena kami semua belum terbiasa berjalan di atas arena es yang sangat licin seperti ini. Awalnya Asiy juga ingin berjalan sendiri, tapi setelah dirayu-rayu akhirnya dia mau naik dolphin, yaiyalah saya takut dia jatuh, tapi lebih takut lagi kalau kami jatuh bersamaan. Wkwk

Ice Skating Moment Seru di Maspion Square
Ice Skating bersama Onty Novi & Kak Luna
Buat yang baru belajar, tenang aja di arena es juga ada skate keeper (gak tau sebutannya bener apa gak, pokoknya penjaganya lah ya). Teman-teman yang lain juga bisa belajar tips n trik main ice skating dengan mereka. Nggak lama dari situ terdengar suara gedebag gedebug bergantian, ya satu per satu dari rombongan kami merasakan jatuhnya di atas arena es. Sakitnya nggak seberapa, malunya yang to the max, gapapa weh namanya juga newbie 😅 Tenang guys, kalau pun jatuh ada skate keeper yang sigap membantu kalian berdiri.

Ice Skating Moment Seru di Maspion Square
Asiy dan Ibuk bersama Flipper The Dolphin
Bersyukur sekali saya ditawari sewa dolphin pas beli tiket tadi, karena alat ini bukan cuma buat anak kecil aja, tapi juga membantu orang baru seperti saya untuk tetap berdiri meskipun oleng sana-sini. Malah pakai alat bantu begini memudahkan saya belajar seluncur di atas es juga, jadi adaptasinya lebih cepat. Kayaknya dari semua tim, saya yang belum ngerasain dinginnya es karena jatuh. Alhamdulillah 😂 Eh Asiy? Dia pernah hampir jatuh juga karena ingin jalan di atas es, tapi langsung diangkut sama mas-mas skate keeper naik ke dolphin lagi.

Karena kita masuk di pertengahan sesi 3 (13.45 - 15.15 WIB) jadi mau gak mau harus keluar saat waktunya sudah habis. Tapi walaupun begitu, permainan ice skating ini menjadi penutup yang terasa super seru sekali. Meski hanya bermain sekitar 1.5 jam, tapi udah puas banget dan sukses bikin momen berharga + capek juga tentunya. Sebelum pada mlipir pergi dari arena bermain, saya mengajak yang lain foto bersama. Dari fotonya sih kelihatan bagus ya, tapi perjuangan kami tidak main-main supaya bisa berdiri proper tanpa gerak, terjatuh dan saling berpegangan tarik menarik.

Ice Skating Moment Seru di Maspion Square
Sebelum foto ini diambil ada tragedi jatuh serentak
Perjalanan kami hari itu ditutup dengan saling berpamitan di depan lobby Maspion Square dan mlipir ke rutinitas masing-masing. Saya, Asiy dan mama kembali naik GoCar dan Bus TransJatim, untungnya kali ini dapat tempat duduk yaa. Alhamdulillah seharian ini super seru dan asik banget. Gak kerasa capek sampai besok paginya badan mulai pegal-pegal. Hehe

@anggieghiaz

First try Asiy main ice skating dengan rasa penasarannya itu, minta turun ke es cobain jalan pake sepatu kedodoran dan keluar arena cobain pegang es dengan tangan kosong (tanpa sarung tangan) Minta diulang dong, nagih puoll! #CapCut #iceskating #msquareiceskatingarena #familytrip2025

♬ Kumpul Bocah (Original Soundtrack From “JUMBO") - MALIQ & D'Essentials

Kayaknya bakalan lebih sering nulis tentang one day trip begini deh, enak juga ternyata jalan-jalan seharian aja dengan konsep short trip gitu. Kapan-kapan mau kemana lagi ya?