#06 REVIEW : Wardah Nature Daily Sheet Mask


Hai, beauties! Akhir-akhir ini saya lagi semangat-semangatnya ngeblog dan bikin content yang random banget tergantung mood. Hehe. Yaah maklum, life as quater-time blogger selama ini menuntunku untuk jarang ngepost karena kesibukan kerja bagai quda, berangkat pagi pulang malam. Jadi bisa nulis 1 paragraf saja sudah Alhamdulillah. Ssst, saya pun menulis intro ini di sela-sela jam istirahat kantor lho.

Kali ini saya akan bahas tentang masker lagi, duh bosen, dan yang akan saya review ini produk dari WARDAH, jawara banget dari jaman saya mahasiswa!!! Sudah lumayan lama sih Wardah mengeluarkan varian masker sekali pakai dengan taglinenya Sheetmask Wardah Nature Daily. Saya telat kan yaa, but it's never too late to spread a good news. Ehe!

Packaging
Pertama, kita bahas dari hal paling dasarnya, yaitu packaging. Wardah mengusung tema nature dan simple. Packagingnya oke, cocok banget dengan pesona Wardah yang terkesan mature dan tetap soft. Design menarik menampilkan gambaran alami sesuai dengan variannya masing-masing. Tidak ada masalah sewaktu buka bungkusnya, sangat mudah dan gak belepotan. Tinggal tarik sesuai guide line, dari ujung ke ujung, dan taraaa langsung kebuka tanpa seret, mantap! Memang sempat kaget, eh heran, kok ada lapisan/layer selain fibernya, berbentuk grid bahan semi plastic. Ternyata lapisan ini memudahkan kita menempelkan masker saat apply di wajah agar lebih rapi. Dan disitulah keunikannya!

All Varian
Wardah Nature Daily Sheetmask melahirkan 5 varian masker yang memiliki fungsi khusus masing-masing. Kelima varian tersebut serta fungsinya adalah sebagai berikut :
Green tea - Calming : Menyejukkan dan mengurangi kemerahan di kulit
Rose - Smoothing : Menjadikan kulit terasa lebih halus dan tampak flawless
Aloe Vera - Hydrating : Melembabkan dan memberikan kesegaran ekstra pada kulit
Rice - Revitalizing : Menjaga elastisitas kulit untuk wajah tampak lebih muda
Vitamin C - Brightening :Mencerahkan kulit, wajah tampak lebih glowing

Texture & Formula
Bicara soal formula, jenis essencenya ini tidak terlalu cair, tapi juga tidak terlalu kental, semi-slimy gitu deh. Jumlah essence tidak terlalu banyak tapi lebih dari cukup. Dari claimnya, sheetmask ini mengandung Micro Particle Essence yang dapat menghidrasi kulit secara maksimal, serta terdapat kandungan bahan alami dalam setiap variannya yang bermanfaat untuk berbagai kebutuhan kulit.

Wardah juga hadir dengan inovasinya menggunakan lapisan berbahan 100% Lyocell Fiber yang membuat sheetmask ini lebih lembut, halus dan sangat nyaman saat dipakai. Design maskernya juga cukup unik, bagian mata dan mulut memiliki lubang datar dan sama besarnya. Mungkin karena saya baru merasakan sheetmask dengan type begini ya, jadi model seperti ini sedikit aneh "new" buat saya. Hehe 

First Impression
Pada review kali ini, saya hanya mencoba 4 dari 5 varian sheetmask Wardah, karena saat saya beli satu varian lainnya sedang no-stock di toko kosmetik langganan. Keempatnya sudah saya pakai semuanya, dan disetiap pemakaian saya bikin note supaya benar-benar bisa mengilustrasikan apa saja yang saya rasakan melalui tulisan. Ea! Dan berikut penjelasan first impression pemakaian sheetmask Wardah!

Green Tea : baunya teh wangi, sangat menenangkan. Essencenya lumayan pekat dan agak lengket di tangan. After apply, kulit terasa lembut dan kenyal.

Rose : namanya sih emang mawar, cuma baunya kurang menunjukkan bau mawar. Baunya kayak powder yang wangi, tetap segar dan enak. Untuk varian ini, essencenya lumayan banyak, cairannya tidak lengket.

Aloe Vera : baunya segar alami, kayak dedaunan campur air hujan. Sebenernya ini bau aloe vera ya, cuma serius segarnya minta ampun. Essencenya agak lengket di tangan seperti varian Green Tea, tapi lengketnya yang biasa saja sih, habis itu cepat meresap di tangan.

Rice : pertama kali dibuka, seketika langsung sadar "kok baunya hampir sama kayak kemarin ya?" Ternyata emang baunya mirip-mirip guys, cuma ada bau khas yang menunjukkan variannya masing-masing. Nah kalau ini ada bau-bau bubuk beras yang dikasih air gitu. Essencenya banyak banget dan uniknya cairan yang ini gak bikin lengket di tangan. Pas pakai masker ini rasanya lebih kalem aja nih kulit wajahnya, setelah lepas sheetnya kulit jadi lebih kenyal dan ada sensasi dingin.

Yah dasarnya cewek emang gak mau rugi, saya punya tips buat kalian nih bagi yang newbie pakai masker model sheetmask begini, FYI sisa essencenya yang 'lebih dari cukup' jangan sampai kebuang yaa! Kalian bisa coba usapin ke leher, tangan dan kaki juga loh. Karena essencenya gampang meresap, biasanya gak bikin lengket kok. Jadi rasain manfaatnya gak cuma di wajah aja dong, bisa ke seluruh tubuh juga. Multifungsi dan hemat pastinya!

Saran untuk pemakaian masker (jenis apapun) akan bekerja lebih baik ketika kita pakai di malam hari sebelum tidur. Karena di malam hari kulit akan beristirahat sekaligus meregenerasi sel kulit baru, disitu waktu yang tepat kita memberikan nutrisi buat kulit.

Sekian review hari ini, jadi kalian mau coba varian yang mana? Yuk sehatkan kulitmu! Jika ada yang ingin ditanyakan bisa hubungi saya via dm. Sampai ketemu di tulisan selanjutnya ya.

Price : IDR 13.000/pcs
Repurchase : maybe yes for 1-2 varian

Tidak ada komentar

Posting Komentar