Lalu bapak ngide buat staycation aja, saya pun mencari-cari referensi di daerah Mojokerto atas (Trawas/Pacet), tapi sepertinya untuk mencari penginapan saat itu juga tidak memungkinkan, karena waktunya terlalu mendadak. Belum cari-cari referensi, compare harga, booking villa/hotel, dan mikir persiapan/kegiatannya apa aja. Agak ribet dan akhirnya kami pun mengurungkan niat staycation itu. Hari Sabtu sore sepulang kerja, kami pun berdiskusi buat menentukan tujuan healing yang terkesan sangat mendadak ini.
Kepikiran mau ke Santerra De La Ponte - Malang karena Asiy pengen lihat taman Dino, tapi bapak nggak mau karena mending lihat hewan yang real saja daripada yang pura-pura. Oke, kalau mau lihat hewan real berarti ke ke kebun binatang saja, tapi kalau ke Kebun Binatang Surabaya udah terlalu sering. Dan yaps, pemikiran random pun muncul, kami pun memutuskan buat main ke The Grand Taman Safari Prigen - Jawa Timur. Random yang agak-agak menguras isi dompet sih ini. Haha
Tip 1 : Datang Lebih Awal
Emang sebenernya liburan saat high season tuh bisa dibilang gampang-gampang susah. Kita kudu banget pintar mengatur waktu, tujuan dan tenaga biar gak kena zonk. Pas musim liburan begini biasanya jumlah pengunjung akan membeludak di semua tempat wisata.
Kami berangkat dari rumah jam 08.30 dan perkiraan kami dengan perjalanan kurang lebih 1.5 jam akan sampai di gerbang/loket masuk sekitar jam 10.00 siang. Eits, tapi rencana kami tidak semulus itu, Esmeralda! Karena begitu sampai di jalan perkampungan menuju Taman Safari Prigen ini, terlihat dari jauh ada kemacetan yang amat sangat panjang sekali. Ini bukan hiperbola ya, tapi emang kenyataan seperti itu. Yang semula rencana masuk ke area hewan untuk Safari Adventure sekitar jam 10.30, kenyataannya kami pun masuk sekitar jam 14.00, iya gak salah kok, beneran selama itu macetnya. Apalagi di pintu masuk kelihatan ratusan mobil berjejer tanpa celah.
Nah dari pengalaman kami saat pergi ke Taman Safari ini, saran saya kalau bisa berangkat lebih awal atau lebih pagi lagi ya, mau habis Subuh langsung cus berangkat gapapa dah. Atau malah subuh udah di depan pintu gerbang juga oke banget itu. Niat poll! Karena pas puncak high season begini kalian harus spare waktu 2-3 jam lebih awal dari perkiraan normalnya.
Tip 2 : Beli Tiket secara Online
Sampai di depan pintu masuk, kalian akan melihat petugas Taman Safari Prigen yang berjejer di depan loket sambil menuliskan notes untuk parkir. Nah di bagian sini nih yang antreannya bener-bener menguras kesabaran umat manusia. Seperti yang saya sebutkan di awal tadi, pas di depan pintu masuk kendaraan-kendaraan berjejer tanpa celah, sekalinya masuk benar-benar tidak ada kesempatan putar balik kecuali masuk ke area Taman Safari Prigen.
Kemacetan di pintu masuk, selain karena emang pengunjung yang membludak, juga dikarenakan proses pelayanan tiket manual satu-satu per kendaraan. Jadi untuk menyiasati kemacetan di depan sini, alangkah baiknya jika kita sudah siap tiket dari rumah dengan membelinya secara Online. Dan kalian bisa mendapatkan promo diskon atau cashback juga dari platform jual beli tiket. Jadi selain lebih praktis, membeli tiket online juga bikin kita lebih hemat lagi.
Waktu itu saya berencana membeli tiket terusan di akhir pekan jadi saya ambil yang tipe Brand Week [Weekend] Adventure Ticket dengan harga dewasa 185K dan anak-anak hanya 102K saja. Lumayan dapat potongan promo beli online di Tiket.com sampai sekitar 52K loh.
Tip 3 : Pilih Wahana yang Sesuai
Karena kami masuk ke safari tour sudah terlalu siang, sekitar jam 2-an, jadi untuk sampai ke tempat wahana hewan juga pasti kesiangan. Perjalanan kali ini lumayan sedikit kecewa karena udah melewatkan beberapa pertunjukan hewan yang seru-seru. Bahkan Asiy udah ngebayangin mau lihat-lihat apa saja. Tapi mau gimana kek mana ya.
Oh iya, dengan tiket adventure yang sudah kami beli online tadi, sebenarnya ada beberapa wahana yang bisa dinikmatin, sudah include terusan dalam 1 tiket tersebut, yaitu :
- Safari Adventure ✅
- Baby Zoo
- Aquatic Land
- Australiana ✅
- Wahana Permainan Safari
- 1x Foto Satwa (Burung/Binturong/Wallaby)
- Interactive Living Museum (Musium Circus)
- Safari Water World (kolam renang)
- All Animal Presentations
- Temple of Terror
- Dolphin Show ✅
Semua wahana sudah termasuk dalam pembelian tiket di awal tadi yah, gak perlu bayar lagi deh. Sebenarnya lumayan banyak kan wahana yang bisa dikunjungi, sayangnya karena kendala-kendala yang kami hadapi tadi, liburan ke Taman Safari jadi kurang maksimal. Kami hanya sempat kebagian berkunjung ke beberapa wahana saja, yaitu Safari Adventure, Dolphin Show dan Australiana saja.
Tip 4 : Pakai Baby Stroller yang Ramah Lingkungan
Nah pengalaman yang paling penting saat perjalanan bersama anak adalah membawa baby stroller. Eits tapi kalau bisa bawa yang praktis dan simple aja, syukur lagi kalau minimalis gak makan tempat. Karena lokasi wahana bermainnya yang lumayan luas, dan notabene banyak sekali anak-anak kecil, jadi saat kalian disana jangan kaget dengan baby stroller berjejer berderet-deret, banyak sekali bahkan sampai ratusan.
Terus kenapa yang ramah lingkungan? Maksudnya yang ergonomis gitu lho, lebih nyaman, aman dan efisien saat dipakai perjalanan. Karena kontur medan yang dilalui lumayan naik turun, jadi harus siap stroller yang ringan dan tetap kuat. Bukan berarti stroller tidak ramah lingkungan itu kayak kendaraan bermotor pakai tenaga bensin/solar yaa. Yakali stroller-nya ngeluarin asap. Hehe
Tips Tambahan untuk Pembaca Setia 💚
Selain keempat saran tadi, berikut ini beberapa tips tambahan untuk semua yang ingin perjalanan makin maksimal, hanya berdasarkan pengalaman pribadi yaa :
🌱 Isi Bahan Bakar Kendaraan Full Tank
Kalau udah masuk di perkampungan sekitar warga akan sulit berhenti di tengah jalan untuk mengisi bensin, apalagi saat kondisi jalan macet parah, kendaraan lain pasti akan tidak sabar mendahului.
🌱 Jaga Asupan Perut di Perjalanan
Makan dan minum yang secukupnya saja, supaya tidak mudah beser ya. Apalagi saat perjalanan macet begini, mau masuk ke area Safari aja harus nunggu berjam-jam, bayangin kalau masih harus nahan buang air. Kalau udah terlanjur dan kebelet banget, boleh banget mampir ke kamar mandi umum atau mushola sekitar, dan bahkan asal berani aja bisa juga kok mampir ke rumah warga.
🌱 Bawa Bekal dan Minuman
Katanya makan dan minuman di resto lumayan pricey, dan antrean lumayan panjang sayyy. Jadi lebih baik membawa makanan dan minuman yang bisa dinikmati di dalam mobil atau sekitar area parkir. Karena bekal makan atau minum tidak boleh dibawa masuk ke wahana Taman Safari yaah.
🌱 Jangan Lupa Peralatan Kamera & Tripod
Sudah sampai sini akan sangat menyesal kalau sampai gak punya dokumentasi, siapin kamera sendiri, bisa dari HP atau bawa kamera digital lainnya. Kalau ada bawa tripod juga biar foto grup gak worry lagi, karena semua orang pasti akan sibuk dengan keluarga masing-masing.
🌱 Patuhi Aturan dan Perintah Petugas
Patuhi segala peraturan, perintah atau peringatan dari petugas. Baik itu secara tertulis atau terucap pada saat memandu pengunjung, semata-mata hanya untuk keselamatan diri kita sendiri dan menjaga kenyamanan habitat satwa yang sedang kita amati.
Karena setiap perjalanan akan membawa ceritanya masing-masing. Sampai jumpa di cerita perjalanan lainnya yaa. Let's travel around 🌎